Perancangan Simulator Penempatan Kapasitor Yang Optimal Menggunakan Software Etap 12.6 Pada Laboratorium Sistem Daya Elektrik
| Main Author: | Gedhe Simo Karsono, Satriyo |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/185144/1/SATRIYO%20GEDHE%20SIMO%20KARSONO.pdf http://repository.ub.ac.id/185144/ |
Daftar Isi:
- Penempatan Kapasitor yang Optimal atau Optimal Capacitor Placement (OCP) merupakan metode yang menjadi sebuah solusi untuk menyelesaikan permasalahan jatuh tegangan dan susut daya pada sebuah system ketenagalistrikan. Simulator OCP dibuat dengan tujuan sebagai sarana pembelajaran di laboratorium Sistem Daya Elektrik Teknik Elektro Universitas Brawijaya. Sistem ketenagalistrikan yang digunakan sebagai objek pada perancangan ini adalah system yang mengacu pada IEEE 13 Node Test Feeder. Pada penelitian ini dilakukan 3 tahap analisis yaitu analisis aliran daya sebelum ditambahkan kapasitor, analisis penentuan bus kandidat, analisis aliran daya setelah ditambahkan kapasitor pada bus kandidat, dan perbandingan antara hasil analisis aliran daya sebelum dengan sesudah ditambahkan kapasitor. Saat dilakukan analisis aliran daya pada system tersebut memperlihatkan adanya jatuh tegangan pada beberapa bus dan mengalami rugi rugi daya sebesar 146,959 kW dan 213,095 kVAR. Pada perancangan simulator kali ini menggunakan dua metode untuk menentukan nilai kapasitor yang perlu ditambahkan pada bus kandidat, yaitu metode Genetic Algorithm (GA) menggunakan perangkat lunak ETAP 12.6 dan metode Particle-Swarm Optimization (PSO) menggunakan perangkat lunak Matlab R2015a. Penggunaan dua metode tersebut menghasilkan penambahan kapasitor pada 4 bus serta berhasil mengatasi permasalahan jatuh tegangan dan susut daya pada system, tetapi terdapat perbedaan pada bus kandidat yang terpilih untuk ditambahkan kapasitor serta nilai kapasitor yang digunakan. Pada OCP menggunakan metode GA menghasilkan kompensasi dengan pada bus 5, bus 9, bus 10 dan bus 13. Hasil dari metode ini juga berhasil memperbaiki jatuh tegangan pada tiap bus, factor daya, dan susut daya menjadi 110,329 kW dan 160,964 kVAR. Pada OCP menggunakan metode PSO menghasilkan kompensasi pada bus 5, bus 7, bus 10, dan bus 13. Hasil dari penggunaan metode ini berhasil memperbaiki jatuh tegangan pada tiap bus, factor daya, dan susut daya menjadi 108,405 kW dan 158,635 kVAR. Dengan hasil-hasil OCP diatas disimpulkan bahwa penambahan kapasitor dapat memperbaiki nilai jatuh tegangan, factor daya, dan rugi-rugi daya. Simulator ini juga berhasil melakukan OCP dan layak untuk dijadikan sebagai sarana pembelajaran. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan untuk melakukan penelitian lebih lanjut yaitu efek samping setelah penambahan kapasitor pada system dan mengenai efisiensi biaya dalam penggunaan kapasitor.