STUDI ALTERNATIF PERENCANAAN STRUKTUR SAMBUNGAN BALOK – KOLOM PADA GEDUNG HOTEL DAFAM MAJOLELO PADANG MENGGUNAKAN SISTEM BETON PRACETAK (PRECAST)

Main Author: Firdaus 'Isa Mahendra, Ridho
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/185008/1/Ridho%20Firdaus%20%27isa%20mahendra.pdf
http://repository.ub.ac.id/185008/
Daftar Isi:
  • Pembangunan gedung perhotelan menjadi salah satu cara untuk mengembangkan pariwisata di Kota Padang. Dalam membangun gedung hotel, terdapat pekerjaan struktur beton bertulang yang menggunakan metode konvensional. Metode tersebut sering digunakan di Indonesia karena pengerjaannya mudah namun membutuhkan waktu pengerjaan relatif lama. Terdapat metode pracetak sebagai inovasi untuk mengurangi waktu pengerjaan konstruksi. Namun metode pracetak memiliki kelemahan dalam hal sambungan, sehingga studi ini bertujuan untuk menganalisis struktur sambungan balok-kolom yang menggunakan sistem beton pracetak dengan studi kasus Gedung Hotel Dafam Majolelo Padang. Analisis sambungan balok – kolom menggunakan beton pracetak pada Gedung Hotel Dafam Majolelo Padang ini mengacu pada SNI 7883:2012 tentang Tata Cara Perancangan Beton Pracetak Dan Beton Prategang Untuk Bangunan Gedung pada sub bab 4, SNI 03- 1726-2012 tentang Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung Dan Non Gedung, dan SNI 03-2847-2002 tentang Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung. Dari hasil analisis didapatkan bahwa balok-kolom pracetak sebelum cor penuh saat pengangkatan sejauh 1,7 m dari tepi, dengan tulangan lentur 9-D29, tulangan tekan 2-D29, dan sengkang ø8-150 menghasilkan momen nominal sebesar 608768000 Nmm dan momen ultimate yang terjadi sebesar 3123750 Nmm, sehingga dapat dikatakan aman. Sedangkan kondisi setelah cor penuh dengan kombinasi beban mati, beban hidup, dan beban gempa menunjukkan hasil yang aman terhadap lentur dan geser. Kata Kunci: Beton pracetak, sambungan, balok, kolom