Evaluasi Kinerja Operasional dan Pelayanan BRT Trans Pakuan Koridor 3 Cidangiang-Bellanova Kota Bogor Pada Masa Pandemi COVID-19
Main Author: | Aprilian Susanto, Bagas |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/184824/1/Bagas%20Aprilian%20Susanto.pdf http://repository.ub.ac.id/184824/ |
Daftar Isi:
- Selama pandemi COVID-19 terdapat istilah Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Kondisi pandemi COVID-19 membuat masyarakat beradaptasi dengan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) seperti menggunakan masker, melakukan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, menjaga jarak dan sterilisasi fasilitas yang digunakan secara bersama pada sektor transportasi agar masyarakat tetap merasa nyaman saat menggunakan moda transportasi massal BRT Trans Pakuan Kota Bogor. Fokus penelitian ini adalah mengevaluasi kinerja operasional berdasarkan aspek load factor, travel time, waktu tunggu dan headway, mengevaluasi kinerja pelayanan berdasarkan atribut keamanan, keselamatan, kenyamanan, keterjangkauan, kesetaraan, keteraturan dan memberikan rekomendasi peningkatan kinerja sesuai dengan regulasi yang berlaku dengan menambahkan regulasi yang berlaku pada kondisi pandemi COVID-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Importance Performance Analysis (IPA) dan Quality Function Deployment (QFD) untuk memberikan rekomendasi. Hasil penelitian untuk kinerja operasional dapat diidentifikasi nilai LF rata-rata sebesar 14%-40%, travel time rata-rata 11-22 menit, waktu tunggu rata-rata 28-32 menit dan headway rata-rata 75-171 menit pada peak hour. Pada Kinerja pelayanan terdapat 16 atribut yang termasuk dalam prioritas penanganan dan 4 atribut pada kinerja operasional, dengan prioritas tertinggi pada kinerja operasional yakni respon teknis RT-5 Menambah jam keberangkatan bus pada peak hour setiap 20-30 menit sekali dan non peak hour setiap 40-45 menit sekali dengan poin 110 dan RT-2 Sosialisasi dan promosi melalui media sosial maupun media massa dengan poin 60. Sedangkan untuk kinerja pelayanan nilai tertinggi RT-12 yakni penambahan fasilitas informasi pelayanan armada dengan poin 256,5. Hasil tersebut dapat dijadikan rekomendasi bagi manajemen BRT Trans Pakuan untuk meningkatkan kinerja operasional dan pelayanan armada. Kata Kunci : Evaluasi-Kinerja, Importance-Performance-Analysis (IPA), Quality-FunctionDeployment (QFD).