ANALISIS KEAMANAN PANGAN MENGGUNAKAN GMP DAN HACCP PADA PRODUK MAKARONI BALADO UD KUDA MASS

Main Author: Syaifurrizal Majid, Muhammad
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2021
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/184642/1/MUHAMMAD%20SYAIFURRIZAL%20MAJID.pdf
http://repository.ub.ac.id/184642/
Daftar Isi:
  • Industri makanan merupakan salah satu sektor industri yang mengalami peningkatan produksi. Hal tersebut berdasarkan dari data indeks produksi triwulanan BPS pada Tahun 2019 dimana Indutsri makanan meningkat mulai triwulan I hingga triwulan III dimana pada Triwulan I sebesar 188,58, pada Triwulan II meningkat secara pesat menjadi 196,82 dan pada Triwulan III meningkat menjadi III. Salah satu UMKM yang memproduksi makanan atau olahan pangan adalah UD. Kuda Mass. UD. Kuda Mass terletak di Jalan K.H. Wahid Hasyim No. 1 Kelurahan Talok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. UD. Kuda Mass sudah berdiri sejak tahun 1996 dan terus beroperasi hingga saat ini. Produk yang dihasilkan bermacam-macam seperti popcorn, emping jagung dan makaroni balado, namun, produk yang memiliki permintaan yang paling tinggi adalah makaroni balado. Pendistribusian yang dilakukan mencakup seluruh pulau Jawa dan hingga luar Pulau Jawa. Untuk melakukan pendistribusian ke seluruh Indonesia diperlukan adanya izin dari BPOM RI sebagai MD (Makanan dalam Negeri) di mana harus memenuhi CPPOB (GMP) untuk menjamin keamanan pangan. Oleh karena itu, penelitian yang dilakukan menggunakan metode Good Manufacturing Practices (GMP), Standard Sanitation Operational Procedures (SSOP) dan Hazard Analysis and Critical Control Point (HACCP). Pendekatan metode GMP dilakukan dengan menganalisis aspek-aspek yang ada pada perusahaan yang berkaitan dengan GMP, kondisi dari UD. Kuda Mass masih belum memenuhi beberapa aspek seperti lokasi, bangunan, fasilitas sanitasi, bahan, pelatihan, label dan keterangan produk, mesin, laboratorium, karyawan, kemasan serta pemeliharaan dan program sanitasi. Setelah dilakukan analisis GMP, selanjutnya akan dilakukan analisis terhadap 8 kunci SSOP untuk mengetahui praktik penerapan dan pengawasan terhadap sanitasi pada UD. Kuda Mass, kondisi dari UD. Kuda Mass masih belum memenuhi 8 kunci SSOP. Untuk menganalisis bahaya dan risiko terjadinya bahaya, maka diperlukan pendekatan metode HACCP sehingga proses yang menjadi CCP dapat dipantau untuk mencegah terjadinya bahaya, didapatkan beberapa proses yang menjadi CCP seperti penggorengan makaroni balado, penirisan dan pendinginan makaroni balado, pengemasan menggunakan mesin packaging serta pengemasan manual. Rekomendasi perbaikan diusulkan untuk memenuhi aspek-aspek yang menyimpang terhadap SSOP dan GMP dengan tingkat ketidaksesuaian kritis dikarenakan dapat memberikan dampak negatif yang besar terhadap konsumen. Selain itu, dilakukan pemantauan terhadap proses yang menjadi CCP agar tidak melewati batas kritis sehingga mencegah dan menimalisir terjadinya bahaya pada proses penggorengan makaroni balado serta dapat menjaga keamanan pangan dari produk makaroni balado UD. Kuda Mass Kata Kunci: makaroni balado, keamanan pangan, GMP, SSOP, HACCP