Pengaruh Tegangan RF dan Jenis Gas pada Treatment Plasma Terhadap Wettability dan Sifat Mekanik Serat Sabut Kelapa (cocos nucifera)
Main Author: | Safitri, Ananda Ria |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/183660/1/0420090001%20-%20Ananda%20Ria%20Safitri.pdf http://repository.ub.ac.id/183660/ |
Daftar Isi:
- Komposit berbahan serat alam semakin banyak dikembangkan karena mudah didapat dan ramah lingkungan. Penggunaan serat alam sebagai penguat komposit memiliki kelemahan pada ikatan interfacial antara serat dan matrik, dimana karakteristiknya melibatkan kemampuan basah serat atau wettability. Dalam penelitian ini dilakukan treatment plasma pada serat dengan pemberian dua jenis gas yang berbeda yaitu argon dan oksigen selain itu diberikan variasi tegangan RF 80, 100, 120, dan 140 volt dan Jenis Gas. Penelitian ini bertujuan menganalisa pengaruh tegangan RF dan jenis gas terhadap wettability dan sifat mekanik serat dan komposit. Hasil penelitian menunjukkan treatment plasma meningkatkan wettability serat dengan menurunnya nilai sudut kontak serat, selain itu juga meningkatkan sifat mekanik serat maupun komposit. Pemberian tegangan RF 80 volt pada treatment plasma argon menghasilkan nilai sudut kontak paling rendah yaitu 65,3 ± 2,7o dan nilai kuat tarik tertinggi yaitu 99,2 ± 2,4 Mpa untuk serat tunggal dan 21,7 ± 0,8 MPa untuk komposit. Sedangkan pada gas oksigen, nilai sudut kontak paling rendah adalah 67,3 ± 1,6o pada pemberian tegangan RF 140 volt dan nilai kuat tarik tertinggi yaitu 97,9 ± 3,1 MPa untuk serat tunggal dan 20,2 ± 0,3 MPa untuk komposit.