Pengaruh Kualitas Air Terhadap Laju Pertumbuhan Spesifik Udang Vaname (Litopenaues vannamei) pada Tambak Udang Intensif di Unit Pelaksana Teknis Perikanan Air Payau dan Laut, Probolinggo
Main Author: | Agharid, Naura Khansa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/183191/1/Naura%20Khansa%20Agharid%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/183191/ |
ctrlnum |
183191 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/183191/</relation><title>Pengaruh Kualitas Air Terhadap Laju Pertumbuhan Spesifik Udang Vaname (Litopenaues vannamei) pada Tambak Udang Intensif di Unit Pelaksana Teknis Perikanan Air Payau dan Laut, Probolinggo</title><creator>Agharid, Naura Khansa</creator><subject>639.68 Shrimps culture</subject><description>Budidaya udang vaname dengan teknologi intensif menggunakan padat tebar yang tinggi yaitu antara 100-300 ekor/m2.. Udang vaname dapat dipelihara dengan padat tebar tinggi karena dapat memanfaatkan pakan dan tempat yang efesien. Meskipun banyak keunggulan namun apabila tidak sesuai dengan kondisi lingkungan seperti kualitas air dengan standar untuk budidaya maka dapat menyebabkan kematian dan akhirnya mengalami kerugian dalam budidaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas perairan di UPT Probolinggo dalam laju pertumbuhan spesifik (SGR) udang vaname (Litopenaues vannamei) dan menganalisis hubungan parameter kualitas air terhadap laju pertumbuhan spesifik (SGR) udang vaname (Litopenaues vannamei). Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 20 Desember 2019 - 2 Februari 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey lapangan dan metode deskriptif. Pengambilan data ini adalah data yang diambil dari data primer dan sekunder, lalu menganalisis data yang diperoleh. Analisis data yang digunakan yaitu korelasi dan regresi sederhana untuk mengetahui pengaruh kualitas air terhadap laju pertumbuhan spesifik udang vanamei pada tambak intensif dengan menggunakan software SPSS 18.0.
Hasil dari penelitian mengenai kualitas air pada tambak intensif udang vanamei dengan kepadatan tebar sekitar 190 ekor/m2 yakni suhu 29,76 – 32,950 ; salinitas 16,06 – 27,42 ppt; PH 7,97 – 9,46; DO 9.28 – 6,82 mg/l; kecerahan 16,55 – 25,5 cm; nitrat 0 – 10 mg/l; nitrit 0 – 0,2 mg/l; ammonia 0,6 – 3; TOM 5.05 – 40,44 mg/l. Hasil SGR yang didapat minggu 1 sampai minggu 4 (1,104; 2,36; 4,08; 9.53). Hasil FCR yang didapat pada minggu 1 sampai minggu 4 (1,21; 1,19; 0,67; 0,50). Hasil pengukuran kualitas air pada tambak intensif dengan nilai yang optimal yaitu suhu, PH, DO, nitrit, ammonia, dan TOM. Kualitas air yang hasilnya diluar batas optimum yaitu kecerahan, PH, dan nitrat. Hubungan laju pertumbuhan spesifik (SGR) terhadap parameter kualitas air yaitu masing-masing variabel bebas yakni suhu berpengaruh sebesar 41%, kecerahan berpengaruh sebesar 25,8%, salinitas berpengaruh sebesar 19,4 %, PH berpengaruh sebesar 48,9 %, DO berpengaruh sebesar 63,1 %, amonia berpengaruh sebesar 87,3 %, TOM berpengaruh sebesar 74,9 %, ortofosfat berpengaruh sebesar 13,2 %, kelimpahan fitoplankton berpengaruh sebesar 1,1 %, kelimpahan zooplankton berpengaruh sebesar 81,2 %. Saran yang didapat pada penelitian ini, disarankan selanjutnya dilakukan monitoring secara berkala pada tambak udang vaname agar hasil kualitas air mendapatkan hasil yang optimal.</description><date>2020-06-03</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/183191/1/Naura%20Khansa%20Agharid%20%282%29.pdf</identifier><identifier> Agharid, Naura Khansa (2020) Pengaruh Kualitas Air Terhadap Laju Pertumbuhan Spesifik Udang Vaname (Litopenaues vannamei) pada Tambak Udang Intensif di Unit Pelaksana Teknis Perikanan Air Payau dan Laut, Probolinggo. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>0520150255</relation><recordID>183191</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
Agharid, Naura Khansa |
title |
Pengaruh Kualitas Air Terhadap Laju Pertumbuhan Spesifik Udang Vaname (Litopenaues vannamei) pada Tambak Udang Intensif di Unit Pelaksana Teknis Perikanan Air Payau dan Laut, Probolinggo |
publishDate |
2020 |
topic |
639.68 Shrimps culture |
url |
http://repository.ub.ac.id/183191/1/Naura%20Khansa%20Agharid%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/183191/ |
contents |
Budidaya udang vaname dengan teknologi intensif menggunakan padat tebar yang tinggi yaitu antara 100-300 ekor/m2.. Udang vaname dapat dipelihara dengan padat tebar tinggi karena dapat memanfaatkan pakan dan tempat yang efesien. Meskipun banyak keunggulan namun apabila tidak sesuai dengan kondisi lingkungan seperti kualitas air dengan standar untuk budidaya maka dapat menyebabkan kematian dan akhirnya mengalami kerugian dalam budidaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas perairan di UPT Probolinggo dalam laju pertumbuhan spesifik (SGR) udang vaname (Litopenaues vannamei) dan menganalisis hubungan parameter kualitas air terhadap laju pertumbuhan spesifik (SGR) udang vaname (Litopenaues vannamei). Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 20 Desember 2019 - 2 Februari 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey lapangan dan metode deskriptif. Pengambilan data ini adalah data yang diambil dari data primer dan sekunder, lalu menganalisis data yang diperoleh. Analisis data yang digunakan yaitu korelasi dan regresi sederhana untuk mengetahui pengaruh kualitas air terhadap laju pertumbuhan spesifik udang vanamei pada tambak intensif dengan menggunakan software SPSS 18.0.
Hasil dari penelitian mengenai kualitas air pada tambak intensif udang vanamei dengan kepadatan tebar sekitar 190 ekor/m2 yakni suhu 29,76 – 32,950 ; salinitas 16,06 – 27,42 ppt; PH 7,97 – 9,46; DO 9.28 – 6,82 mg/l; kecerahan 16,55 – 25,5 cm; nitrat 0 – 10 mg/l; nitrit 0 – 0,2 mg/l; ammonia 0,6 – 3; TOM 5.05 – 40,44 mg/l. Hasil SGR yang didapat minggu 1 sampai minggu 4 (1,104; 2,36; 4,08; 9.53). Hasil FCR yang didapat pada minggu 1 sampai minggu 4 (1,21; 1,19; 0,67; 0,50). Hasil pengukuran kualitas air pada tambak intensif dengan nilai yang optimal yaitu suhu, PH, DO, nitrit, ammonia, dan TOM. Kualitas air yang hasilnya diluar batas optimum yaitu kecerahan, PH, dan nitrat. Hubungan laju pertumbuhan spesifik (SGR) terhadap parameter kualitas air yaitu masing-masing variabel bebas yakni suhu berpengaruh sebesar 41%, kecerahan berpengaruh sebesar 25,8%, salinitas berpengaruh sebesar 19,4 %, PH berpengaruh sebesar 48,9 %, DO berpengaruh sebesar 63,1 %, amonia berpengaruh sebesar 87,3 %, TOM berpengaruh sebesar 74,9 %, ortofosfat berpengaruh sebesar 13,2 %, kelimpahan fitoplankton berpengaruh sebesar 1,1 %, kelimpahan zooplankton berpengaruh sebesar 81,2 %. Saran yang didapat pada penelitian ini, disarankan selanjutnya dilakukan monitoring secara berkala pada tambak udang vaname agar hasil kualitas air mendapatkan hasil yang optimal. |
id |
IOS4666.183191 |
institution |
Universitas Brawijaya |
affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
institution_id |
30 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
library_id |
480 |
collection |
Repository Universitas Brawijaya |
repository_id |
4666 |
subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
city |
MALANG |
province |
JAWA TIMUR |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4666 |
first_indexed |
2021-10-28T07:05:31Z |
last_indexed |
2021-10-28T07:05:31Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1751453848389550080 |
score |
17.538404 |