Perencanaan Strategi Pemasaran Produk Mukena pada CV Subur Makmur

Main Author: Qistan, Faiz Al Farizi Zul
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/183069/
Daftar Isi:
  • CV. Subur Makmur merupakan salah satu industri yang bergerak di bidang bisnis pakaian di Kota malang. Perkembangan Industri pakaian di Indonesia telah berkembang. Hal ini menyebabkan kondisi persaingan dunia bisnis semakin meningkat. Banyak Industri yang saling bersaing agar produk yang dimilikinya menang dan dapat memikat konsumen di pasaran. Namun, penjualan produk mukena di CV. Subur Makmur tidak sepesat pertumbuhan industri pakaian di Indonesia. Bahkan, penjualan dari produk mukena sepanjang tahun 2019 masih banyak yang belum mencapai target penjualan yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. Pada penelitian ini digunakan kerangka perumusan strategi tiga tahap, yaitu tahap masukan, tahap pencocokan dan tahap keputusan. Dimulai dengan identifikasi atribut faktor internal dengan menggunakan analisis bauran pemasaran dan atribut faktor eksternal dengan menggunakan Porter’s Five Forces Model dan Analisis PEST (Politic, Economy, Social, Technology). Atribut yang telah diidentifikasi menjadi dasar pernyataan pada kuesioner penilaian kondisi internal dan eksternal CV. Subur Makmur. Pada tahap masukan, faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dianalisis menggunakan Matriks IFE dan EFE untuk mengetahui nilai dari kondisi internal dan eksternal CV. Subur Makmur. Selanjutnya dilakukan tahap pencocokkan dengan menggunakan Matriks IE dan Matriks TOWS untuk mendapatkan alternatif strategi untuk diterapkan oleh CV. Subur Makmur. Kemudian pada tahap keputusan digunakan Matriks QSPM untuk menentukan prioritas atau urutan strategi yang dapat diterapkan oleh CV. Subur makmur. Berdasarkan Matriks IFE dan EFE, terdapat 46 faktor yang mempengaruhi kondisi CV. Subur makmur, terdiri dari 25 kondisi internal dan 21 kondisi eksternal. Faktor internal terdiri dari kekuatan yang berjumlah 15 faktor dan kelemahan yang berjumlah 10 faktor. Faktor eksternal terdiri dari 13 faktor peluang dan 8 faktor ancaman untuk perusahaan.Nilai yang didapatkan untuk kondisi internal yaitu 3,142 dan untuk kondisi eksternal yaitu 2,931. Kemudian dilakukan analisis menggunakan Matriks IE dan Matriks TOWS, didapatkan 9 strategi yang terdiri dari 3 strategi berasal dari Matriks IE dan 6 strategi berasal dari Matriks TOWS. Tahap selanjutnya adalah menggabungkan strategi yang memiliki tujuan atau media yag sama dan dihasilkan 7 strategi alternative baru. Tahap terakhir yaitu tahap keputusan dengan menggunakan QSPM untuk mendapatkan prioritas strategi yang dapat diterapkan oleh CV. Subur makmur yaitu memanfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan pemasaran serta akses informasi baik produk maupun ulasan untuk konsumen, mempertahankan pengembagan kualitas dan layanan produk untuk menarik konsumen, dan mengikuti pelatihan atau sharing ilmu tentang dasar-dasar pembuatan produk untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman akan produk mukena. Empat strategi yang tidak diprioritaskan antara lain; Memberikan diskon atau potongan harga bagi konsumen yang melakukan pemesanan dengan skala besar, menjaga hubungan baik dengan pemasok agar mendapat harga lebih murah dan ketersediaan bahan baku terjaga, Meningkatkan kemampuan manajemen dan kerjasama untuk tujuan, dan terakhir Melakukan pemantauan berkala mengenai pertumbuhan industri dan kebutuhan pakaian.