Pengaruh Penambahan Minyak Jeruk Nipis Terhadap Kecepatan Pembakaran Droplet Minyak Kelapa Sawit Dengan Metode Ignition
| Main Author: | Arisandy, Nova |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/182688/ |
Daftar Isi:
- Ketergantungan terhadap penggunaan bahan bakar fosil yang semakin meningkat harus segera diatasi. Salah satu cara adalah dengan menggunakan renewable energy yaitu minyak nabati. Pada penelitian ini menggunakan minyak nabati yaitu minyak kelapa sawit yang dicampur dengan bioaditif minyak jeruk nipis. Miniyak kelapa sawit memiliki rantai C pada asam lemak yang panjang dan juga titik didih tinggi membuat minyak kelapa sawit susah terbakar sehingga membutuhkan bioaditif. Pada minyak jeruk nipis memiliki kandungan senyawa aromatis yang nantinya dapat mempercepat reaksi pembakaran pada minyak kelapa sawit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan minyak jeruk nipis terhadap kecepatan pembakaaran droplet minyak kelapa sawit menggunakan metode ignition. Dengan menggunakan metode penelitian eksperimetal nyata, data yang didapat diolah dengan bantuan software. Hasil dari data yang didapatkan diketahui bahwa semakin besar konsentrasi penambahan bioaditif minyak jeruk nipis pada penambahan minyak kelapa sawit menggalami peningkatan namun tidak signifikan dibandingan kenaikan antara 0 ppm ke 100 ppm yaitu sebesar 0,2487 mm2/s sedangan kenaikan antara 100 ppm, 300 ppm dan 500 ppm adalah 0,101 mm2/s secara konstan pada ketiganya. Pada saat reaksi pembakaran minyak kelapa sawit dengan campuran bioaditif minyak jeruk nipis berlangsung, terjadi perubahan komposisi pada kandungan minyak jeruk nipis yaitu perubahan Limonene menjadi Cymene. Selain itu perubahan diameter droplet fluktuatif sewaktu reaksi pembakaran berlangsung yang diakibatkan oleh perubahan Limonene menjadi Cymene dan juga dipengaruhi oleh microexplosion.