Pengaruh Konduktivitas Termal Lapisan pada Bio Heat Transfer Terhadap Distribusi Temperatur pada Kulit Manusia dengan Menggunakan Metode Finite Difference
| Main Author: | Ramadhan, Fakhrizal Azka |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/182541/ |
Daftar Isi:
- Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dapat ditemukan hubungan antara ilmu satu dengan lainnya yang akan membentuk suatu keilmuan baru. Salah satu keilmuan baru yaitu biomekanika. Biomekanika merupakan hubungan antara ilmu biologi dengan ilmu mekanika. Dalam perkembangannya ilmu mekanika mampu menjelaskan dan menilai ilmu biologi secara ilmiah.Salah satu ilmu mekanika dan biologi adalah bioheat transfer yang diaplikasikan pada kulit manusia. Salah satu faktor yang berpengaruh pada perambatan panas jaringan kulit adalah konduktivitas termal sebagai ukuran kemampuan bahan untuk menghantarkan panas. Akan tetapi, beberapa penelitian sebelumnya menggunakan parameter yang disamakan dengan air dan metode yang digunakan rumit, sehingga diperlukan penggunaan parameter yang lebih nyata dan metode yang sederhana dalam menunjang ilmu pengetahuan. Pada penelitian ini akan diteliti lebih lanjut tentang perpindahan panas pada jaringan kulit yang memiliki konduktivitas termal lapisan yang berbeda dengan menggunakan persamaan Pennes yang terdeskretisasi oleh metode finite difference satu dimensi. parameter yang digunakan menggunakan ketentuan sampel berusia 20-30 tahun dan sehat. Parameter tersebut akan dimasukkan pada model matematika yang dibuat dan hasil yang berupa distribusi temperatur akan dibandingkan dengan rumus analitiknya sehingga didapatkan pengaruh konduktivitas termal lapisannya. Dari penelitian ini didapatkan model matematika bioheat transfer pada kulit yang terdekretisasi dengan metode finite difference dalam domain satu dimensi serta pengaruh konduktivitas termal lapisannya. Hasil persamaan terdeskretisasi akan dibandingkan dengan hasil eksak Dzong. hasil perbandingan penelitian menunjukkan nilai eror dibawah 0,15% sehingga metode dapat dikatakan valid. Pengaruh konduktivitas termal lapisan kulit manusia dalam metode finite difference satu dimensi terhadap distribusi temperatur adalah tidak signifikan. Temperatur yang terdistribusi meningkat dari titik menuju titik lainnya.