Pengaruh Penambahan Tannin dan Asam Miristat pada Pakan Lengkap terhadap Profil VFA Cairan Rumen secara In Vitro
| Main Author: | Qur’any, Iftitah Nuzulia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/182247/ |
Daftar Isi:
- Salah satu faktor penentuan keberhasilan suatu usaha peternakan adalah pakan, Pakan adalah semua bahan pakan yang dapat diberikandan bermanfaat bagi ternak serta tidak memberikan pengaruh negatif terhadap tubuh ternak. Pakan ruminansia tidak dapat tersedia sepanjang tahun, seperti sangat sulit menemukan rumput-rumputan yang merupakan pakan pokok ternak ruminansia pada musim kemarau. Sumber pakan sebaiknya mudah didapat, tersedia dalam jumlah banyak dengan biaya yang relatif rendah, seperti pemanfaatan limbah pertanian, diantaranya limbah jerami jagung. Jerami jagung memiliki nilai nutrisi yang rendah dan penggunaannya dalam pakan ternak ruminansia sebagai pengganti sumber serat harus diimbangi dengan pemberian konsentrat, sehingga kebutuhan ternak dapat terpenuhi. Penambahan tannin dan asam miristat dalam pakan ternak ruminansia merupakan salah satu metode untuk meningkatkan nilai nutrisi pakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tannin dan asam miristat pada pakan lengkap berbasis jerami jagung terhadap kandungan nutrien dan konsentrasi profil VFA cairan rumen. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi mengenai pengaruh penambahan tannin dan asam miristat pada pakan lengkap berbasis jerami jagung terhadap kandungan nutrien dan profil VFA cairan rumen. Materi yang digunakan adalah pakan lengkap (40% Jagung dan 60% Konsentrat berdasarkan BK), tannin dan asam miristat. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan di laboratorium yang terdiri dari empat perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan penelitian adalah P1 (pakan lengkap (40% jerami jagung + 60% konsentrat)), P2 (pakan lengkap + tannin terkondensasi 3%/kg BK dan asam miristat 2% /kg BK), P3 (pakan lengkap + tannin terkondensasi 3% /kg BK dan asam miristat 3% /kg BK), dan P4 (pakan lengkap + tannin terkondensasi 3% /kg BK dan asam miristat 4% /kg BK). Data hasil penelitian dianalisis dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan (UJBD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan nutrien pada perlakuan P1 memiliki PK (14,23%), SK (24,00%), dan LK (2,94%), dan kandungan nutrien dengan penambahan tannin terkondensasi dan asam miristat pada perlakuan P2 memiliki PK (13,05%), SK (23,26%), dan LK (5,44%), perlakuan P3 memiliki PK (13,05%), SK (23,26%), dan LK (6,19%), serta perlakuan P4 memiliki PK (14,12%), SK (22,87%) dan LK (3,35). Konsentrasi Profil VFA cairan rumen dengan penambahan tannin dan asam miristat pada pakan lengkap memberikan berpengaruh sangat nyata dan mengalami penurunan (P<0,01) terhadap konsentrasi asam asetat (C2), berpengaruh nyata dan mengalami peningkatan (P<0,05) pada asam propionat (C3), pada asam butirat (C4) tidak berpengaruh nyata dan mengalami penurunan (P>0,05), konsentrasi VFA total berpengaruh sangat nyata dan mengalami penurunan (P<0,01) dan rasio C2/C3 berpengaruh sangat nyata dan mengalami penurunan antar perlakuan (P<0,01). Nilai konsentrasi Profil VFA cairan rumen tertinggi pada asam propionat pada P4 sebesar 13,31 ml Mol/l. Nilai konsentrasi Profil VFA cairan rumen terendah pada asam propionat yaitu pada P1 sebesar 7,30 ml Mol/l. Kesimpulan hasil penelitian adalah penambahan tannin dan asam miristat mampu meningkatkan kandungan nutrien pakan dan level penambahan tannin terkondensasi (3% /kgBK) dan asam miristat (4% /kgBK) meningkatkan konsentrasi asam propionat serta dapat menurunkan asam asetat, asam butirat, konsentrasi VFA total dan rasio asam asetat/asam propionat (C2/C3). Saran dari penelitian ini adalah melakukan penelitian lebih lanjut dengan penerapan pemberian pakan lengkap berbasis jerami jagung dengan penambahan tannin dan asam miristat secara langsung pada ternak.