Pengaruh Konsentrasi Dan Temperatur Alkalisasi Menggunakan Larutan Naoh Berbantu Paparan Gelombang Ultrasonik Pada Serat Sabut Kelapa Terhadap Perubahan Kekuatannya

Main Author: Saputra, Muhamad Bilal Ragil
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/182144/
Daftar Isi:
  • Serat sabut kelapa merupakan serat alam yang berasal dari mesokarp buah kelapa dimana di Indonesia pemanfaatannya masih belum optimal. Pemanfaatan serat sebagai bahan fungsional baik di bidang struktural maupun filter memerlukan karakteristik sifat yang optimal dan sangat terkait dengan kandungan lignoselulosa maupun modifikasi struktur permukaan serat. Salah satu metode modifikasi serat yang banyak dilakukan adalah proses alkalisasi menggunakan larutan NaOH yang bertujuan untuk mendegradasi lignin yang bersifat kaku dan rapuh. Pada paper ini akan didiskusikan tentang pengaruh paparan gelombang ultrasonik pada proses alkalisasi serat menggunakan larutan NaOH berkonsentrasi rendah. Variasi konsentrasi larutan NaOH yang digunakan adalah 1, 3, 5, 7, dan 9% dengan paparan gelombang ultrasonik selama 30 menit pada temperatur 50, 60, dan 70oC. Kekuatan mekanik serat dikarakterisasi menggunakan alat uji tarik Thwing-Albert Testing Machine. Hasil pengukuran menunjukan bahwa nilai kekuatan mekanik maksimum diperoleh pada perlakuan alkalisasi selama 30 menit dengan konsentrasi larutan NaOH 5% pada temperatur 70oC bernilai 295,13 MPa. Kekuatan tarik ini meningkat sebesar 68,33% dibandingkan sampel tanpa perlakuan yang sebesar 175,33 MPa. Regangan yang diperoleh pada sampel ini sebesar 31,86% dari panjang serat awal.