Modifikasi Pasir Laut Lumajang dengan Kation Fe(III) dan Cr(III) Menggunakan Metode Termal Fasa Padat
Main Author: | Endaryana, Andreas Novan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/182072/1/Andreas%20Novan%20Endaryana.pdf http://repository.ub.ac.id/182072/ |
Daftar Isi:
- Modifikasi pasir laut Lumajang dengan kation Fe(III) dan Cr(III) telah dilakukan dengan menggunakan metode termal fasa padat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh temperatur dan komposisi kation logam transisi terhadap perubahan warna dan perubahan gugus fungsi permukaan pasir laut hasil modifikasi, serta mengidentifikasi kemungkinan terjadinya modifikasi melalui reaksi substitusi. Dalam prosesnya, masing-masing campuran pasir laut dan garam klorida [pasir laut – FeCl3 (10:1), pasir laut – CrCl3.6H2O (10:1), dan pasir laut – FeCl3 – CrCl3.6H2O (10:0,5:0,5)] dikalsinasi pada temperatur berbeda, yaitu 1000 dan 1100 oC selama 5 jam. Perubahan warna pasir laut hasil modifikasi diamati secara visual melalui pemotretan. Perubahan gugus fungsi permukaan pasir laut diidentifikasi dengan spektrometri FTIR. Hasil karakterisasi menunjukkan bahwa modifikasi dengan Fe(III) menyebabkan pembentukan warna paling coklat kemerahan dibandingkan Cr(III) dan campuran Cr(III) – Fe(III). Temperatur kalsinasi 1000 oC memberikan warna lebih merah dibandingkan 1100 oC. Modifikasi pasir laut dengan Fe(III) menyebabkan pergeseran bilangan gelombang terkait gugus fungsi Si-O dan SiFe-OH atau Si-OH-Fe. Perubahan warna dan pergeseran bilangan gelombang tersebut mengindikasikan terjadinya substitusi atau impregnasi.