Analisis Pengaruh Suhu Pada Proses Evaporasi Terhadap Perubahan Karakter Fisik Susu Sapi Menggunakan Evaporator Vakum

Main Author: Rozana, Ferial
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/181583/1/Ferial%20Rozana%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/181583/
Daftar Isi:
  • Susu segar merupakan cairan yang berasal dari ambing sapi sehat dan bersih, yang kandungan alaminya tidak dikurangi atau tidak ditambah sesuatu apapun dan belum mendapat perlakuan apapun kecuali pendinginan (Standar Nasional Indonesia, 2011). Susu sapi yang berasal dari pemerahan sangat mudah terkontarninasi oleh mikroorganisme patogen yang dapat merusak kualitas susu. Salah satu metode pengolahan yang dapat dilakukan yaitu dengan evaporasi yang bertujuan mengurangi kandungan air dengan failing film, yaitu pemanas yang memungkinkan penguapan terjadi secara tepat, sehingga waktu kontak dengan medua pemanasan menjadi singkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi suhu evaporasi vakum terhadap karakteristik susu evaporated (pH, viskositas, densitas dan kadar air) tekanan, nerasa massa serta konsumsi bahan bakar. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Januari 2019 – April 2019 bertempat di Laboratorium Lastrindo di Jalan Rajekwesi No.11, Gading Kasri, Kota Malang. Penelitian ini dilakukan dengan 3 variasi suhu evaporasi yaitu 45oC, 50oC dan 55oC dan di analisa dengan metode Rancangan Acak Kelompok (one way ANOVA) dengan perlakuan sebanyak 3 kali dan pengulangan 3 kali (3x3). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa perlakuan terbaik terdapat pada proses evaporasi dengan suhu 55oC (T3) dengan hasil kadar air 72,843%, viskositas 6,380 cp, densitas 1,073 kg/m3 dan pH 6,067, tekanan 69,67 cmHg, susu evaporated yang dihasilkan sebanyak 0,84 liter, uap air sebesar 1,13 liter dan konsumsi bahan bakar (LPG) sebesar 1,935 gr/menit.