Prediksi Tingkat Kekeruhan, Total Suspended Solid, Dan Kedalaman Air Waduk Selorejo Jawa Timur Menggunakan Image Processing Pengambilan Gambar Udara
Main Author: | Ariyanto, Andry Pratama |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/181569/7/ANDRY%20PRATAMA%20ARIYANTO%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/181569/ |
Daftar Isi:
- Warna pada air berasal dari cahaya yang ditangkap oleh partikel-partikel tersuspensi atau sedimen pada air waduk tersebut. Petugas Waduk Selorejo melakukan monitoring rutin pada Life Storage yang memakan biaya hingga ratusan juta rupiah tiap bulannya, mulai dari proses pengambilan sampel hingga proses uji laboratorium. Partikel yang tersuspensi pada air waduk tentunya akan mempengaruhi Total Suspended Solid (TSS) dan tingkat kekeruhan pada air waduk. Kedalaman pada waduk juga dapat mempengaruhi warna pada wilayah perairan waduk, semakin dalam suatu perairan maka akan semakin gelap warna air tersebut. Sifat fisik pada perairan waduk dapat ditangkap oleh kamera dan dianalisa TSS, kekeruhannya, dan kedalaman. Warna-warna tersebut akan diubah menjadi kode hexadecimal yang merupakan kode dari gabungan warna-warna seperti Red Green Blue (RGB), Cyan Magenta Yellow Black (CMYK), dan Hue Linghtness Saturation (HLS). Kode warna tersebut akan di klasifikasikan sesuai dengan keadaan lapang dimana kekeruhan, TSS, serta kedalaman akan menjadi parameter yang menentukan warna air tersebut. Penelitian ini menggunakan analisis spasial dan metode deskriptif kuantitatif. Metode deskriptif kuatitatif dapat digunakan untuk menggambarkan tingkat kualitas air pada indeks warna yang berbeda. Pengambilan gambar dilakukan pada sepuluh titik berbeda pada waduk untuk mengetahui perbedaan warna yang dihasilkan, serta mengetahui penyebab adanya perbedaan warna tersebut. Proses analisis menggunakan program Colour Picker dan pengumpulan database pada Microsoft Excel.