Analisis Faktor Resiko Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) pada Ibu Usia Kurang dari 20 Tahun di Kecamatan Wagir Kabupaten Malang
| Main Author: | Agustin, Helmi Nindra |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/181486/7/Helmi%20Nindra%20Agustin.pdf http://repository.ub.ac.id/181486/8/MAJALAH_Helmi%20Nindra%20Agustin_185070209111044.pdf http://repository.ub.ac.id/181486/ |
Daftar Isi:
- Berat badan lahir rendah (BBLR) banyak dipengaruhi oleh berbagai macam fkctor, seperti pendidikan ibu, usia kehamilan, status gizi ibu, dan tingkat ekonomi. Data angka BBLR pada bulan Januari sampai dengan Agustus 2019 sebanyak 325 bayi. Sedangkan, data BBLR di Puskesmas Wagir selama bulan Januari sampai Agustus 2019 sebanyak 106 bayi dan ibu usia remaja sebanyak 174. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor resiko yang paling berhubungan dengan kejadian bayi berat badan lahir rendah (BBLR) pada ibu usia kurang dari 20 tahun di Kecamatan Wagir Kabupaten Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan cross sectional yang menggunakan teknik total sampling dengan jumlah 106 responden. Untuk mengetahui faktor resiko yang paling berpengaruh digunakan uji statistik regresi logistik. Dengan hasil penelitian faktor yang paling berpengaruh adalah status gizi dengan p-value 0,666. Diharapkan dengan adanya penelitian dapat memberikan informasi dan pemahaman tentang kepentingan status gizi bagi ibu hamil dan meningkatkan peran tenaga kesehatan dalam mengatasi permasalahan status gizi yang terjadi pada masa kehamilan.