Pengaruh Pemberian Air Perak (Ag) Terhadap Ekspresi Tnf-Alfa Dan Histopatologi Jejunum Tikus (Rattusnorvegicus) Model Inflammatory Bowel Disease
| Main Author: | Fitriana, Farisa |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/181257/1/Farisa%20Fitriana%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/181257/ |
Daftar Isi:
- Inflammatory Bowel Disease (IBD) merupakanpenyakitperadanganusus yang memilikigejalaantaralain, diare, sembelit, rasa nyeripadaperut, sendawadankembung. Salah satupenyebab IBD adalahpenggunaanNon Steroidal Anti- Inflammatory Drugs (NSAIDs) sepertiindometasin. Indometasinmerupakanobat yang banyakdigunakanuntukpengobatan rheumatoid arthritis. Dalamaksikerja, indometasinakanmenghambat cyclooxygenase 1 (COX-1) yang berperandalampembentukanprostalglandinpadausus. Penurunan prostaglandin menyebabkanpenurunanperlindunganterhadapmukosabarierusus, sehinggamemudahkaninvasibakteripatogen. Pengobatan IBD secarakonvensionaldilakukandenganpemberianobat-obatandarijeniskortison (steroid), anti- inflamasi, penekansystemimundanantibiotik. Air perakmemilikisifatalamisebagaiantiinflamasi, antibakteridanantijamur. Penelitianinibertujuanuntukmengetahuiefek air peraksebagaialternatif terapi IBD padatikusputih (Rattusnorvegicus) hasilinduksiindometasinterhadapgambaranhistopatologi jejunum danekspresitnf-alfa. Penelitianinimenggunakan lima kelompokperlakuanyaitucontrolnegatif, controlpositif (indometasin), kelompokterapidengan air perakdengandosis 25 ppm masing-masingsebanyak 1 mL, 2 mL, dan 3 mL. Parameter penelitianiniadalahgambaranhistopatologi jejunum dianalisissecaradeskriptifkualitatifdanpengukuranekspresi TNF-alfa jejunum dideskripsidengan software Immunoratiokemudiandata dianalisa denganuji ANOVA dilanjutkandenganuji BNJ α= 0,05danmemperolehhasiluji yang menunjukkanbahwatikus IBD yang diterapi air perak(Ag) mengalamipenurunanekspresi TNF-Alfa. Pengamatangambaran histologi jejunum dengan pewarnaan HE dianalisa secara deskripsi kualitatif berdasarkan kerusakan jaringan mukosa jejunum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terapi air perak secara signifikan (p<0,05) mampu menurunkan ekspresi TNF-Alfa dan memperbaiki histopatologi jejunum dengan volume pemberian 3mL karena fase penyembuhan masih berada pada fase proliferasi (Hari ke-11 pasca pemberian terapi air perak Ag).