Analisa Keragaman Marka Genetik Follicle Stimulating Hormone Receptor (FSH-R) Terhadap Kesuburan Pejantan Melalui Metode PCR-RFLP Menggunakan Enzim Restriksi HindIII
Main Author: | Rianto, Syafirah Fauziah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/181251/1/Syafirah%20Fauziah%20Rianto%20%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/181251/ |
Daftar Isi:
- Inseminasi buatan merupakan salah satu teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan produktifitas sapi dan mutu genetik dari ternak tersebut dengan memanfaatkan potensi pejantan unggul. Salah satu sapi yang mempunyai kualitas genetik yang unggul yaitu sapi Limousin. Parameter kualitas semen meliputi volume, warna, konsistensi, pH, dan motilitas. Fertilitas jantan memiliki keterkaitan dengan beberapa gen yang berasal dari hormon dan reseptor hormon, salah satunya FSH-R yang menyandi reseptor transmembran dan berinteraksi dengan hormon FSH. FSH-R terletak pada kromosom 11 dan terdiri dari 10 exon dan 9 intron. Polimorfisme FSH-R dapat dideteksi keberadaannya menggunakan Polymerase Chain Reaction-Restriction Fragment Length Polymorphism (PCR-RFLP) menggunakan enzim restriksi HindIII. Hasil korelasi antara jumlah pita RFLP yang terbentuk dengan motilitas spermatozoa menunjukkan korelasi yang sangat rendah dan searah (r = 0,08395756) yang menandakan semakin sedikit pita yang terbentuk maka motilitas spermatozoa akan semakin rendah. Hasil korelasi antara jumlah pita RFLP yang terbentuk dengan konsentrasi semen menunjukkan korelasi yang sangat rendah dan tidak searah (r = -0,0363953) yang menandakan semakin banyak pita yang terbentuk maka konsentrasi semen akan semakin rendah. Hal tersebut menandakan bahwa polimorfisme gen FSH-R mempengaruhi motilitas dan konsentrasi semen dengan nilai korelasi sangat rendah.