Optimasi Penentuan Rute Terpendek Pengambilan Sampah Menggunakan Multi Travelling Salesman Problem
Daftar Isi:
- Sampah merupakan suatu permasalahan lingkungan yang tidak ada hentinya dan permasalahan dari sampah perlu dipikirkan dan ditanggulangi bersama. Masalah sampah semakin meningkat hal ini dikarenakan seiring dengan pertambahan jumlah penduduk yang cepat, modernisasi kehidupan, meningkatnya aktivitas manusia serta perkembangan ilmu dan teknologi. Menurut data tahun 2015 dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Denpasar, produksi sampah pertahun di Kota Denpasar sebesar 1.335.819,48 m3. Pada tahun yang sama, volume angkutan sampah dari armada Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) mencapai 1.065.016 m3 atau terealisasi 79,73% dan menunjukkan armada angkutan DKP kota Denpasar belum bisa menyentuh target 80%. Pada penelitian ini akan menentukan rute optimal bagi beberapa kendaraan pengangkut sampah dari kantor DKP menuju ke titik-titik tempat sampah dan berakhir di TPA. Permasalahan tersebut merupakan permasalahan dari Multi Travelling Salesman Promblem (m-TSP) yang solusi dari keoptimalannya diukur dari suatu nilai fitness. Salah satu algoritme untuk menyelesaikan permasalahan m-TSP ialah dengan algoritme genetika. Proses dari algoritme genetika ini menggunakan representasi permutasi, proses reproduksi crossover dengan one-cut point, proses mutasi dengan exchange mutation, dan proses seleksi dengan elitism selection. Setelah melakukan uji coba, didapatkan hasil parameter yang paling optimal yaitu pada populasi dengan jumlah 100, dengan jumlah kendaraan pengangkut sampah sebanyak 4, nilai cr=0.3, mr=0.7 dan generasi sebesar 900. Hasil dari program dengan parameter tersebut menghasilkan rata-rata nilai fitness terbesar yaitu 0.569.