Evaluasi Dan Penentuan Status Mutu Mata Air Kawasan Tawangsari Selatan Kecamatan Pujon Kabupaten Malang (Metode Indeks Pencemaran)

Main Author: Prasasta, Apsari Cintantya
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/181136/1/APSARI%20CINTANTYA%20PRASASTA%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/181136/
Daftar Isi:
  • Mata air adalah air tanah yang keluar dengan sendirinya kepermukaan tanah. Mata air yang berasal dari tanah dalam, hampir tidak terpengaruh oleh musim dan kuantitas/kualitasnya sama dengan keadaan air dalam. Salah satu sumber air yang dimanfaatkan oleh manusia adalah mata air yang berada di kawasan Tawangsari Selatan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui cara menentukan status mutu mata air di Desa Tawangsari bagian Selatan dengan metode Indeks Pencemaran dan mengetahui pengaruh status mutu air untuk dilakukannya upaya pengembangan Desa Tawangsari. Metode Indeks Pencemaran digunakan untuk menentukan tingkat pencemaran relatif terhadap parameter kualitas air yang diijinkan. IP ditentukan dari resultan nilai maksimum dan nilai rerata rasio konsentrasi perparamater terhadap nilai baku mutunya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mata air di Desa Bunder berada diatas baku mutu dan masuk pada klasifikasi air kelas I dan II. Nilai Indeks Pencemaran mata air Ramidin sebesar 4,216 pada Laboratorium Perum Jasa Tirta. Debit Mata Air Ramidin paling besar pada pengulangan pertama yaitu sebesar 1,12 liter/s. Mata Air Ramidin merupakan mata air merupakan jenis mata air perennial. Status mutu air yang dihasilkan sesuai dengan perhitungan menggunakan Metode Indeks Pencemaran yaitu tergolong tercemar ringan.