Pengaruh Konsentrasi Nitrogen pada Pertumbuhan dan Hasil Dua Kultivar Tanaman Selada (Lactuca sativa L.) dengan Sistem Hidroponik
Main Author: | Palupi, Hananin Dyah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/181116/1/Hananin%20Dyah%20Palupi%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/181116/ |
Daftar Isi:
- Aspek penting yang perlu diperhatikan untuk keberhasilan budidaya hidroponik ialah nutrisi. Larutan nutrisi yang diberikan pada sistem hidoponik mengandung semua unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman termasuk nitrogen. Nitrogen sebagai unsur hara makro primer dibutuhkan tanaman untuk berfotosintesis khususnya dalam fase vegetatif. Defisiensi unsur hara nitrogen dapat menghambat pertumbuhan tanaman selada dan kelebihan unsur hara nitrogen dapat menjadi toksik bagi tanaman. Sehingga, diperlukan penelitian akan pengaruh dari nitrogen terhadap pertumbuhan serta hasil dari tanaman selada jenis Lollo Rossa dan Romaine yang memiliki jenis kultivar yang berbeda untuk mendapatkan konsentrasi yang tepat agar unsur hara dalam tanaman dapat seimbang untuk menghasilkan produksi tanaman selada yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi nitrogen yang tepat untuk pertumbuhan dan hasil selada Lollo Rossa dan Romaine secara hidroponik dengan hipotesis semakin tinggi pemberian konsentrasi nitrogen akan menunjukkan pertumbuhan dan hasil tanaman selada Lollo Rossa dan Romaine yang semakin baik. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2019 di Green House (Batu Hidroponik) Desa Pesanggrahan, Kota Batu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan menginteraksikan dua faktor yaitu kelompok kultivar dan konsentrasi nitrogen. Pada faktor kelompok kultivar terdiri dari 2 taraf perlakuan yaitu: K1= Selada Lollo Rossa dan K2= Selada Romaine dan faktor konsentrasi nitrogen yang terdiri dari 5 taraf perlakuan yaitu: N1 = 180 ppm; N2 = 210 ppm; N3 = 240 ppm; N4 = 270 ppm dan N5 = 300 ppm, dari dua faktor tersebut diperoleh 10 kombinasi perlakuan dengan tiga kali ulangan sehingga didapat 30 unit percobaan. Variabel pengamatan terdiri dari non destruktif yaitu panjang tanaman dan jumlah daun serta destruktif yaitu panjang akar, bobot basah, bobot kering dan kandungan N tanaman. Analisis data diolah menggunakan uji ANOVA (analysis of variance/ analisis ragam) dengan taraf 5% dan jika terdapat pengaruh diantara perlakuan maka dilakukan uji lanjut dengan uji beda nyata jujur (BNJ) 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi nitrogen tidak mempengaruhi parameter pertumbuhan yaitu panjang tanaman, jumlah daun dan panjang akar dan parameter hasil yaitu bobot segar dan bobot kering. Pada parameter panjang akar, pemberian konsentrasi nitrogen sebanyak 270 ppm dan 300 ppm justru menurunkan panjang akar. Dapat disimpulkan bahwa konsentrasi nitrogen sebanyak 180 ppm pada nutrisi hidroponik telah dapat memenuhi kebutuhan nitrogen pertumbuhan tanaman selada baik pada kultivar Lollo Rossa maupun kultivar Romaine.