Uji Performansi Mesin Pengupas Tipe Rotary Pada Variasi Kadar Air Jarak Kepyar (Ricinus Communis)

Main Author: Fahrezi, Muhammad Fajri
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/181020/1/MUHAMMAD%20FAJRI%20FAHREZI%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/181020/
Daftar Isi:
  • Indonesia merupakan negara agraris terbesar di dunia, menurut Badan Pusat Statistik luas lahan pertanian di Indonesia pada tahun 2018 mencapai 7.2 juta hektar. Namun dengan luasnya lahan pertanian tersebut masih sangat banyak lahanlahan yang masih belum didapat di manfaatkan secara optimal, oleh karena itu dibutuhkanlah usaha untuk dapat memaksimalkan potensi lahan dan meningkatkan produktifitas lahan tersebut dibidang pertanian. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan budidaya tanaman jarak kepyar (Ricinus communis). Jarak kepyar (Ricinus communis) merupakan tanaman perdu yang mudah tumbuh di Indonesia dan memiliki potensi yang cukup besar untuk dapat dimanfaatkan dalam meningkatkan produktifitas lahan pertanian karena tanaman jarak kepyar mudah untuk tumbuh dan berkembang baik pada lahan yang kering ataupun ekstrim sekaliapun dan dengan perawatan tanaman yang terbilang mudah. Namun persediaan biji jarak kepyar sendiri masih sangat sedikit, karena dibutuhkan proses produksi yang membutuhkan alat mekanis dan kondisi bahan yang optimal. Salah satu proses dalam produksi biji jarak kepyar adalah proses pengupasan. Namun tingkat kadar air bahan juga akan mempengaruhi jumlah kerusakan biji yang dihasilkan pada proses pengupasan buah jarak kepyar dengan mesin pengupas tipe rotary.ix Sehingga dapat dikatakan bahwa proses pengeringan pada kondisi kadar air yang optimum menjadi faktor penting dalam proses produksi biji jarak kepyar. Metode yang digunakan pada penitian kali ini adalah rancangan acak kelompok untuk mengetahui pengaruh kadar air terhadap kerusakan bahan pada proses pengupasan. Kadar air yang akan di uji dari penelitian kali ini yaitu 6%, 8%, 10%, 12% dan 14%.