Pengembangan Aplikasi White Label PPOB Berbasis Web Menggunakan Pemodelan Reuse Oriented Development (Studi Pada PT XYZ)

Main Author: Hafiidh, Andi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/180995/1/Andi%20Hafiidh%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/180995/7/Andi%20Hafiidh%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/180995/
Daftar Isi:
  • Payment Point Online Bank atau yang biasa disebut PPOB merupakan sebuah sistem pembayaran berbagai macam tagihan secara online dengan pihak bank sebagai pihak penyelenggara dan juga penampung dana customer kepada mitra kerjanya. Saat ini terdapat berbagai macam layanan yang disediakan oleh PPOB diantaranya adalah pembelian pulsa, pembelian paket data, pembelian token listrik, pembayaran tagihan listrik PLN, pembayaran tagihan PDAM, pembayaran tagihan internet, pembayaran tagihan finance, dan pembayaran tagihan asuransi kesehatan. Salah satu badan usaha yang bekerjasama dengan pihak bank dalam menjadi mitra penyedia jasa PPOB adalah PT XYZ (nama perusahaan disamarkan). Untuk dapat bersaing dalam memasarkan produknya PT XYZ menerima kerjasama kemitraan dengan perusahaan/organisasi lain menggunakan sistem whitelabel. Whitelabel merujuk pada kegiatan membangun brand baru oleh pihak reseller kepada sebuah produk atau layanan seolah olah merupakan produk baru dengan resellersebagai pemiliknya. Namun terdapat beberapa kebutuhan baru yang perlu ditambahkan, diantaranya adalah kebutuhan aplikasi berbasis web bagi member mitra PT XYZ, kebutuhan untuk menyesuaikan harga bagi mitra karena sistem yang saat ini menggunakan pembagian hasil keuntungan sehingga keuntungan milik PT XYZ berkurang, selain itu kebutuhan untuk mengirimkan notifikasi kepada member milik mitra PT XYZ berupa SMS. Pada penilitian ini menggunakan metode reuse oriented development, dimana metode tersebut merupakan metode yang dapat mendokumentasikan reusable component dengan baik. Dengan menggunakan reusable component dan digabungkan dengan arsitektur microservice pengembangan sistem menjadi lebih cepat, lebih bagus, dan juga memiliki skalabilitas yang tinggi. Untuk memvalidasi kebutuhan fungsional sistem maka dilakukan pengujian validasi dengan metode black-box, pengujian kompatibilitas untuk mengetahui compatibility dan accessbility sistem, dan pengujian penerimaan pengguna untuk mengetahui persentase penerimaan pengguna terhadap usability dan security sistem yang dikembangkan. Hasil dari penelitian ini berupa sistem dan aplikasi whitelabel PPOB berbasis web bagi PT XYZ beserta hasil uji coba penerapan sistem tersebut. Pada uji validasi yang dilakukan didapatkan hasil 100% valid, hasil uji kompatibilitas menunjukkan tidak ada critical issues, hasil uji penerimaan pengguna mendapatkan skor rata-rata keseluruhan sebesar 81,5%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan sistem dan aplikasi whitelabel PPOB dapat diterima dan memberikan dampak positif bagi PT XYZ.