Pengembangan Sistem Informasi Akreditasi Borang Standar 3, Standar 4, Dan Standar 7 Berbasis Web (Studi Kasus: Program Studi Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer)
| Main Author: | Zulkifli, Muhammad |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180984/7/Muhammad%20Zulkifli.pdf http://repository.ub.ac.id/180984/ |
Daftar Isi:
- Kegunaan layanan internet untuk menemukan berbagai informasi dan juga keperluan dengan cukup mudah dan cepat. Penggunaan internet juga dapat menambah wawasan tiap individu dalam mempermudah meningkatkan pengetahuan, baik itu di bidang sains, sosial, politik, dan lain sebagainya. Proses pengelolaan data akreditasi memerlukan waktu yang cukup lama untuk menyelesaikan proses penilaian, dan harus memiliki persiapan matang untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Sejak tahun 2008, borang BAN-PT terdiri atas 7 standar. Periode akreditasi harus diperbarui setiap enam bulan sebelum batas waktunya habis. Dengan batas waktu yang cukup singkat, program studi yang akan melakukan akreditasi harus sejak dini menyiapkan data-data sesuai dengan persyaratan yang ada di borang. Banyaknya tabel data yang digunakan sebagai data pendukung, seringkali membuat tim penyusun mengalami kesulitan ketika harus mencari dokumen pendukung. Aplikasi berbasis sistem informasi dikembangkan untuk memfasilitasi serta membantu segala proses penilaian tingkat akreditasi sebuah program studi yang berasas dari mutu dan tenaga kepengajaran yang baik demi mendapatkan kelayakan dari program studinya. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan permasalahan ini akan dikembangkan sebuah website sistem informasi akreditasi. Sistem informasi berguna untuk membantu proses akreditasi menjadi lebih terstruktur dan mampu menangani proses pengumpulan data untuk persiapan akreditasi. Penelitian ini dikembangkan dengan platform web. Pendekatan yang dilakukan menggunakan object oriented dengan perancangan MVC (Model-View-Controller) yang dikembangan dengan menggunakan metode waterfall. Pengujian kebutuhan fungsional akan menggunakan white box testing dan black box testing, lalu untuk pengujian kebutuhan non fungsional menggunakan pengujian compatibility dengan bantuan SortSite. Hasil pengujian white box menghasilkan tiga pengujian unit yang valid, dan pengujian black box menghasilkan 100% berhasil pada pengujian validasi. Pengujian non fungsional juga menghasilkan sistem yang dikembangkan mampu berjalan pada berbagai macam browser seperti Firefox, Google Chrome, Microsoft Edge, serta Opera