Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Persediaan Barang Dengan ReactJS Dan React Native Menggunakan Prototype

Main Author: Nursaid, Faisal Fajar
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/180950/1/Faisal%20Fajar%20Nursaid%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/180950/2/Faisal%20Fajar%20Nursaid%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/180950/
Daftar Isi:
  • Toko Uda Fajri merupakan toko yang menyediakan bahan bahan dalam membuat kue, yang terletak di pasar pejuang, bekasi barat. Pada toko ini pengelolaan barang yang dilakukan masih manual dan belum terjangkau teknologi. Dari segi pencatatan barang masuk dan saat melakukan transaksi. Lalu untuk mengatasi masalah tersebut dikembangkannya “Sistem Informasi Penglolaan Persediaan Barang dengan ReactJs dan React Native Menggunakan Prototype”. Pada pengembangan sistem ini menggunakan framework react js untuk mengembangkan website dan framework react native untuk mengembangkan aplikasi mobile. Pengembangan sistem ini menggunakan SDLC prototyping. Pengembangan sistem ini dimulai dengan tahapan menggali studi literatur, analisis kebutuhan, perancangan, implementasi, pengujian dan pengambilan kesimpulan. Dari hasil analisis kebutuhan diperoleh 1 aktor yang terlibat didalam sistem, yaitu admin. Lalu pada tahapan analisis kebutuhan dan perancangan juga dibangun Unified Modeling Language atau UML berupa use case diagram yang didalamnya terdapat use case scenario, sequence diagram, dan class diagram. Selanjutnya pada tahapan implementasi sistem dilakukan dengan menggunakan kerangka kerja reactjs dan react native. Setelah implementasi selesai system yang dikembangan kemudian diuji dengan pengujian whitebox untuk pengujian unit, pada pengujian unit ini yang diuji hanya 4 unit utama saja dan menghasilkan hasil yang valid. Sedangkan pada pengujian blackbox digunakan metode pengujian validasi dan menghasilkan 100% data valid dari 15 kasus uji. Dari pengujian yang sudah dilakukan menggambarkan bahwa sistem dapat berjalan denga baik dan sesuai dengan kebutuhan yang telah ditentukan sebelumnya. Lalu pada pengujian User Acceptance Testing (UAT) menggunakan instrumen kuesioner dan metode skala likert, yang mana terdapat 4 tahap pengujian UAT dari tahap pengujian reaksi pengguna terhadap sistem yang memiliki persentase 80%, reaksi pengguna terhadap antarmuka memiliki persentase 68%, reaksi pengguna saat mengoperasikan sistem memiliki persentase 96%, dan reaksi pengguna terhadap fungsionalitas sistem memiliki persentase 76%.