Jaringan Advokasi Transnasional Dalam Upaya Pelestarian Kawasan Arktik Dari Eksplorasi Minyak Di Norwegia Tahun 2016-2018
| Main Author: | Azura, Meidinda Putri |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180844/1/Meidinda%20Putri%20Azura%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/180844/ |
Daftar Isi:
- Perubahan iklim merupakan masalah bersama secara global. Hal ini disebabkan dari emisi dan efek rumah kaca yang dibuat oleh manusia yang didistribusikan dan dirasakan di seluruh Bumi, melampaui batas-batas tradisional dan yurisdiksi negara-negara dalam sistem internasional. Dalam kasus Norwegia, negara tersebut telah menjadi pionir yang vokal untuk aksi iklim di forum internasional dan telah membuat kemajuan dalam kebijakan khusus pada bidang-bidang tersebut. Namun terdapat disonansi kognitif yang signifikan karena negara tersebut gagal dalam mengatasi dampak dari ekstraksi minyak dan gasnya, sebaliknya memfasilitasi eksplorasi baru yang tidak sesuai dengan anggaran karbon global dan menggagalkan upaya global untuk mengurangi emisi. Untuk sebuah negara yang sangat berdedikasi pada tujuan lingkungannya, Norwegia juga harus memutuskan apakah investasi minyak dan gas bumi dapat masuk di akal secara iklim. Greenpeace Nordic dan Nature and Youth (Natur og Ungdom) bersama dengan jaringannya telah menciptakan gerakan global The People vs. Arctic Oil untuk bersatu dan melawan Pemerintah Norwegia dengan tujuan menjaga dunia dalam batas-batas lingkungannya untuk melindungi semua kehidupan di Bumi dan untuk mengamankan masa depan yang damai dan berkelanjutan untuk Kawasan Arktik dari rencana pemerintah untuk membuka wilayah eksplorasi minyak baru di Kawasan Arktik pada tahun 2016. Gagasan mengenai revolusi komunikasi yang saat ini kita alami juga memungkinkan untuk mengubah kekuatan itu sendiri, mengubah keseimbangan cara pandang ke tangan banyak orang. Jaringan advokasi ini memiliki kemampuan untuk menciptakan gerakan transnasional yang benarbenar berpotensi untuk memengaruhi suatu perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan secara lebih mendalam tentang konsep Transnational Advocacy Networks oleh Keck dan Sikkink melalui studi kasus strategi yang digunakan oleh jaringan advokasi ini untuk mencapai tujuannya dalam mengadvokasi isu terkait upaya yang dilakukan dalam pelestarian kawasan Arktik dari rencana Norwegia untuk melakukan eksplorasi minyak Arktik