Transformasi Gerakan Perempuan Mollo Pasca Penutupan Tambang Marmer Di Nausus Timor Tengah Selatan-Nusa Tenggara Timur
| Main Author: | Lindi, Marselina |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180771/1/Marselina%20Lindi%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/180771/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menelihat transformasi gerakan ekofeminisme oleh perampuan mollo pasca penutupan tambang marmer di gunung mutis. Hal ini peneliti juga melihat gerakan perampuan mollo dalam melihat dampak pembangunan tambang terhadap dampak alam untuk kehidupan masyarakat mollo itu sendiri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan teori ekofeminisme yang dikemukan Shiva yang terdiri formulaformula untuk melihat masalah-masalah pembangunan dengan keadilan sosial yang berwawasan ekologis. Formula-formula tersebut adalah Materialisme (alam diorentasikan sebagai komoditas); eksplotatif terhadap sumber daya alam; Reduksionis terhadap pengetahuan Lokal; Watak Dualistis; dan Budaya Maskulinitas yang menghancurkan Alam. Dari formula tersebut yang kemudian mentransformasikan pada pemikiran perampuan untuk melakukan gerakan untuk melindungi alam sebagaimana manusia melindungi dirinya. Penelitian ini dengan menggunakan analisa ekofeminisme menghantarkan peneliti untuk lebih mendalam menjelaskan bagaimana gerakan ekologi berbasis lokalitas mempertahankan konsistensi tujuan perjuangan dan kekuatan gerakan karena sangat sulit hari ini bagi sebuah gerakan ekologi bertahan dan terus eksis dan bagaimana perempuan Mollo sepasca penutupan tambang berbekal pengetahuan lokal menjadi pelopor upaya penyelamatan alam meski dihimpit budaya patriarkat, keseluruhannya peneliti akan jelaskan secara komprehensif dan ilmiah. Hasil penelitian menunjukan bahwa transformasi gerakan ekofeminisme di Mollo melalui dua tahap yaitu ekofeminisme spiritual dan ekofeminisme Tranformatif menghasilkan dua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang fokus bergerak di bidang konservasi Lingkungan dan pemberdayaan perampuan dalam upaya meningkatan ekonomi masyarakat di Mollo.