Proses Diplomasi Publik Jepang Melalui Japan House Sao Paulo (Jhsp) Di Brazil Tahun 2017 – 2019
Main Author: | Napitupulu, Dianita Edwina |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180657/1/Dianita%20Edwina%20Napitupulu%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/180657/ |
Daftar Isi:
- Setelah mengalami stagnasi ekonomi atau yang disebut Perdana Menteri Shinzo Abe sebagai “lost decade” selama bertahun-tahun, Jepang kembali berupaya untuk memperbaiki citranya dengan berbagai cara. Di bawah kepemimpian Shinzo Abe, Tokyo memiliki ambisi untuk mengambil peran yang lebih besar di tingkat internasional. Dengan ini, Jepang berupaya untuk menguatkan soft power-nya, salah satunya dengan menyebarkan budaya Jepang untuk membantu perekonomian dan memberi pengaruh secara politik. Selain itu, upaya diplomasi publik ini juga untuk mencegah adanya penyebaran informasi menyimpang hingga propaganda dari upaya diplomasi publik negara tetangga Jepang, yaitu Cina dan Korea Selatan yang dinilai lebih aktif. Upaya terbaru pemerintah Jepang adalah dengan membangun Japan House sebagai strategi diplomasi publik di tiga negara, yaitu Amerika Serikat, Brazil dan Inggris. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana proses diplomasi publik Jepang terkhusus di Brazil melalui Japan House São Paulo dengan menggunakan alat analisis konsep tiga dimensi diplomasi publik oleh Mark Leonard.