Pengembangan Sistem Informasi Pemesanan Barang pada Distributor Cat Menggunakan Metode Pengembangan Personal Extreme Programming (Studi Kasus: PD. Sentosa Kota Bandung)
| Main Author: | Wicaksana, Ahmad |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180609/1/Ahmad%20Wicaksana.pdf http://repository.ub.ac.id/180609/7/Ahmad%20Wicaksana.pdf http://repository.ub.ac.id/180609/ |
Daftar Isi:
- PD. Sentosa adalah suatu UMKM yang bergerak sebagai salah satu distributor cat di Bandung. Dalam menjalankan bisnisnya, perusahaan telah menetapkan beberapa peraturan bisnis yang kemudian memunculkan beberapa masalah. Permasalahan pertama perusahaan adalah belum ada mekanisme yang membantu Sales mengambil alih pesanan pada suatu toko ketika Sales yang bertanggung jawab terhadap satu toko tidak bisa menerima pesanan.Permasalahan kedua perusahaan adalah terjadinya pemesanan yang tidak benar-benar terjadi (pesanan tidak valid dan tidak disetujui pembeli). Permasalahan ketiga perusahaan adalah susahnya dilacak pembayaran karena seringnya tercampur pembayaran. Dari permasalahan yang telah dipaparkan, dilakukan pengembangan sistem sebagai solusi permasalahan dengan menggunakan metode Personal Extreme Programming. Analisis kebutuhan menghasilkan 41 kebutuhan fungsional dan 2 kebutuhan non-fungsional. Perencanaan yang dilakukan menghasilkan 42 task yang diestimasi waktu pengerjaannya yaitu 116 jam. Iterasi yang terjadi dalam pengembangan yaitu sebanyak 3 kali. Perancangan yang dilakukan menghasilkan 3 use case diagram, 37 Use case Scenario, 17 Analysis Class, 14 Sequence Diagram, 12 Class Diagram, dan 3 Physical Data Model. Pengujian validasi dilakukan pada ketiga iterasi, dimana dihasilkan 75 kasus uji yang mendapatkan hasil akhir berhasil. Pada iterasi terakhir, dilakukan dua macam UAT, yaitu UAT Sistem Web dan UAT Sistem Mobile.UAT Sistem Web memiliki 4 responden dengan nilai akhir sebesar 3.358 (Netral).UAT Sistem Mobile memiliki 3 responden dengan nilai akhir sebesar 4.428 (Cukup Setuju). Dilakukan juga pengujian kompatibilitas pada sistem web dan mobile. Dari keseluruhan iterasi, didapati waktu nyata pengerjaan selama 170 Jam 59 Menit, dimana perbedaan waktu pengerjaan terjadi karena ada revisi perancangan serta hambatan dalam implementasi.