Pengembangan Sistem Informasi Penjadwalan Pelayan Ibadah pada Gereja Mawar Sharon Malang Menggunakan Metode Waterfall
Main Author: | Prasetiyani, Bella Nemesias |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180601/1/Bella%20Nemesias%20Prasetiyani.pdf http://repository.ub.ac.id/180601/7/Bella%20Nemesias%20Prasetiyani.pdf http://repository.ub.ac.id/180601/ |
Daftar Isi:
- Gereja Mawar Sharon Malang melibatkan beberapa pelayan ibadah yang tergabung dalam departemen pelayanan untuk membantu kelancaran ibadah. Salah satu departemen yang melakukan pelayanan adalah Departemen Multimedia. Saat ini Departemen Multimedia melakukan pelayanan berdasarkan jadwal yang dibuat oleh koordinator secara manual melalui group chat dan Microsoft Excel. Cara manual tersebut memiliki beberapa kelemahan yaitu memakan waktu yang cukup lama dan seringkali terjadi ketidaksesuaian antara jadwal pelayanan dengan jadwal berhalangan melayani. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka diperlukan sebuah sistem penjadwalan pelayan. Sistem penjadwalan dibuat dengan metode waterfall. Hasil dari penelitian ini adalah sistem penjadwalan pelayan Departemen Multimedia. Pada penelitian ini dilakukan pengujian validasi dengan black box testing, pengujian pengaruh parameter algoritme genetika, dan pengujian user testing untuk menguji sistem yang telah diimplementasi. Hasil pengujian validasi menunjukkan bahwa sistem berjalan dengan baik sesuai fungsionalnya. Pada pengujian pengaruh parameter, diperoleh parameter jumlah populasi 90, generasi 40, crossover rate 0,4 dan mutation rate 0,6 yang mampu menghasilkan nilai fitness terbaik. Hasil dari pengujian user testing pada kriteria performance yaitu total waktu penyelesaian tugas pelayan selama 21,3 detik dan untuk koordinator selama 5 menit 25 detik, hal ini menunjukkan sistem dapat membantu mengefisienkan proses penjadwalan pelayan ibadah. Pada kriteria usability diperoleh tingkat 94% (sangat setuju) dari pelayan dan 90% (sangat setuju) dari koordinator yang menunjukkan bahwa sistem mudah digunakan. Hasil pengujian pada kriteria reliability diperoleh tingkat keakuratan 100% yang menunjukkan bahwa pelayan sangat setuju jadwal yang dihasilkan oleh sistem dapat diandalkan.