Implementasi Protokol Lora Pada Akuisisi Data Sensor Perikanan Menggunakan Drone Agent sebagai Node Perantara
| Main Author: | Jannah, Ammar Waliyuddin |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180467/1/Ammar%20Waliyuddin%20Jannah.pdf http://repository.ub.ac.id/180467/ |
Daftar Isi:
- Budidaya perikanan di Indonesia perlu ditunjang dengan adanya teknologi untuk menjaga kualitas air agar tetap dalam rentang nilai yang optimum. Smart aquaculture merupakan salah satu konsep budidaya yang menerapkan konsep Internet of Things (IoT) yang dapat mempermudah petambak dalam pemantauan kualitas air dari jarak jauh dengan memerlukan beberapa komponen, yaitu sensor node, gateway, dan cloud. Komponen tersebut memerlukan protokol komunikasi agar dapat bertukar data, Protokol LoRa digunakan untuk mengirim data antara sensor node dan gateway, sedangkan komunikasi untuk mengirim data pada gateway dengan cloud menggunakan protokol MQTT. pengiriman data sensor kualitas air tersebut pernah diteliti sebelumnya tetapi masih mempunyai keterbatasan pada kondisi tertentu, dimana antara sensor node dan cloud tidak mempunyai koneksi secara langsung. Maka pengiriman data dari penelitian tersebut tidak dapat dilakukan sehingga dibutuhkan sebuah agent sebagai perantara sensor node ke cloud. Salah satu agent yang dapat dijadikan perantara sensor node ke cloud adalah drone. Drone agent digunakan sebagai gateway untuk menghubungkan antara sensor node dan cloud. Terdapat dua pengujian yang dilakukan, yaitu pengujian fungsional dan pengujian kinerja. Pada pengujian fungsional, keseluruhan sistem yang telah diimplementasikan sensor node berhasil mengambil data menggunakan perangkat sensor suhu, pH, dissolved oxygen (DO), dan turbididty serta dapat melakukan pengiriman data ke drone agent dan diteruskan ke cloud sehingga data dapat dilihat pada aplikasi. Pengujian kinerja diukur dari parameter delay pengiriman dan success ratio dengan beberapa skenario. Hasil dari pengujian, sistem menunjukkan bahwa semakin jauh jarak belum tentu mengakibatkan delay pengiriman data lebih lama. Namun mengakibatkan penurunan success ratio.