Hubungan antara Lama Penggunaan Kombinasi (TDF + 3TC + EFV) dengan Peningkatan Jumlah sel CD4 pada Penderita HIV/AIDS di RSUD dr. Iskak Tulungagung
Main Author: | Deasury, Nisa Rahma |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180432/1/Nisa%20Rahma%20Deasury.pdf http://repository.ub.ac.id/180432/2/JURNAL_Nisa%20rahma%20Deasury_155070507111010.pdf http://repository.ub.ac.id/180432/ |
Daftar Isi:
- HIV (Human Immunodeficiency Virus) merupakan suatu penyakit yang menyerang sistem imun manusia seperti sel CD4+, sehingga menyebabkan kondisi tubuh menjadi lemah. Prevalensi terjadinya HIV di Tulungagung, menduduki peringkat 4 tertinggi dengan penderita HIV terbanyak di Jawa Timur. Di RSUD dr. Iskak, sampai tahun 2018 menunjukkan jumlah total penderita HIV/AIDS 2.082 orang, dengan kumulatif ODHA yang menjalani pengobatan yaitu 588 orang. Analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah secara cross sectional. Subjek yang digunakan di pada penelitian ini yaitu sebanyak 86 pasien HIV yang memenuhi kriteria inklusi. Penelitian yang dilakukan yaitu untuk mengetahui hubungan antara lama penggunaan kombinasi obat ARV (TDF + 3TC + EFV) selama 6-42 bulan terhadap peningkatan jumlah sel CD4+ dan untuk mengetahui efektivitas kombinasi obat tersebut terhadap peningkatan jumlah sel CD4+ di RSUD dr. Iskak Tulungagung. Pada uji Pearson didapatkan hasil nilai p = 0,001 dengan nilai r = 0,394 yang menunjukkan terdapat hubungan antara lama pengobatan dengan kenaikan jumlah sel CD4+ dengan nilai korelasi antara lama penggunaan dan kenaikan jumlah sel CD4+ adalah positif. Pada uji komparasi dengan menggunakan uji One Way ANOVA didapatkan hasil nilai p = 0,001 yang menunjukkan terdapat perbedaan jumlah sel CD4+ yang bermakna antar kelompok yang dibandingkan. Kemudian hasil uji Post-Hoc menunjukkan nilai p = 0,001 pada bulan ke-18 hingga 42 bulan. Pada hasil ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif dimana semakin lama pengobatan maka semakin meningkatkan jumlah sel CD4+ dan peningkatan CD4+ dapat terlihat peningkatannya dengan minimal pengobatan selama 18 bulan.