Hubungan Status Hemodinamik Pasien Dengan Involusi Uteri Pasca Sectio Cesarea Di Rsud Dr Saiful Anwar Malang
Main Author: | Maksum, Moh |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180374/1/Moh%20Maksum.pdf http://repository.ub.ac.id/180374/ |
Daftar Isi:
- Sectio Cesarea adalah proses persalinan melalui pembedahan dimana irisan dilkakukan di perut ibu (laparatomi) dan rahim (histerektomi) untuk mengeluarkan bayi. Sectio Cesarea umumnya dilakukan ketika proses persalinan normal melalui vagina tidak memungkinkan karena beresiko kepada ibu dan bayinya .Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan status hemodinamik pasien dengan involusi uteri pasca sectio cesarea. Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah pasien pasca SC di Instalasi Bedah Sentral dan Rawat Inap RSUD dr Saiful Anwar sebanyak 23 pasien. Teknik pengambilan sampel adalah purposive consecutive sampling. Analisis data menggunakan uji contingensi 2x2. Hasil penelitian menunjukkan hemodinamik pasien sebagian besar adalah stabil, involusi uteri pasien sebagian besar adalah baik. Terdapat hubungan hemodinamik dengan involusi uteri pasca sectio cesarea (p = 0,049 < 0,05 dan r = 0,380),pada 2 jam pasca sc dan terdapat hubungan hemodinamik dengan involusi uteri 24 jam pasca sectio cesarea (p = 0,000 < 0,05 dan r = 0,707). Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan hemodinamik dengan involusi uteri pasca sectio cesarea.saran perlunya follow up dalam pemantauan status hemodinamik di ruang pasca SC