Studi Analisis Nilai Sebaran Kadar Oksigen Terlarut Dalam Aliran (Dissolved Oxygen) Pada Sungai Metro Kota Malang
Main Author: | Rizki, Ach Maulidar |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180368/1/Ach%20Maulidar%20Rizki%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/180368/ |
Daftar Isi:
- Sungai merupakan salah satu sumber air yang penting untuk kehidupan dan penghidupan manusia. Sungai Metro atau yang biasa disebut Kali Metro merupakah salah satu anak Sungai Brantas yang memiliki peran penting bagi masyarakat di Kota Malang. Pencemaran terhadap Sungai Metro di Kota Malang menyebabkan kandungan oksigen dalam sungai menjadi turun. Oksigen terlarut (DO) merupakan jumlah oksigen yang larut dalam air yang berasal dari fotosintesis dan udara yang masuk ke dalam air. Proses penentuan sebaran kadar oksigen terlarut disepanjang Sungai Metro Kota Malang bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya menggunakan program HEC-RAS. Program HEC-RAS dapat menelusuri kondisi air sungai dalam pengaruh hidrologi dan hidrolikanya. Penentuan titik sampling berdasarkan panjang Sungai Metro Kota Malang dengan tujuh titik yang tersebar di sepanjang sungai. Parameter yang akan dianalisa adalah suhu, DO, BOD, Nitrat, dan Nitrit. Hasil analisa DO pada masing-masing titik sampling adalah Titik A sebesar1,85 mg/l, Titik B sebesar 3,99 mg/l, Titik C sebesar 4,2 mg/l, Titik D sebesar 4,06 mg/l, Titik E sebesar 4,37 mg/l, Titik F sebesar 4,16 mg/l, dan Titik G sebesar 3,76 mg/l. Analisa menggunakan program HEC-RAS terdapat perbedaan nilai pada tiap titik sampling. Perbedaan nilai dihitung berdasarkan nilai kesalahan relatif. Hasil analisa pemodelan program HEC-RAS pada masing-masing titik sampling adalah Titik A sebesar 1,934 mg/l dengan kesalahan relatif 4,34%, Titik B sebesar 3,997 mg/lvi dengan kesalahan relatif 0,17%, Titik C sebesar 4,178 mg/l dengan kesalahan relatif 0,52%, Titik D sebesar 4,096 mg/l dengan kesalahan relatif 0,87%, Titik E sebesar 4,359 mg/l dengan kesalahan relatif 0,25%, Titik F sebesar 4,164 mg/l dengan kesalahan relatif 0,09%, dan Titik G sebesar 3,788 mg/l dengan kesalahan relatif 0,74%. Perbedaan nilai DO pada analisa lapang dan pemodelan HEC-RAS disebabkan oleh berbagai faktor seperti pengarurh parameter lain, pengaruh dari klimatologi dan perbedaan penampang sungai dan daerah disekitar penampang yang memiliki karakterisitik wilayah masingmasing. Berdasarkan hasil rekapitulasi nilai koefisien NashSutcliffe menunjukkan nilai rata-rata sebesar 99,997663929 sehingga Uji Nash-Sutcliffe untuk hasil pemodelan HEC-RAS dapat dikatakan baik dikarenakan nilai koefisien Nash-Sutchliffe lebih besar dari 75.