Pengaruh Aktivitas Montessori Terhadap Perilaku Agitasi Pada Orang Dengan Demensia (Odd) Di Ruang Rawat Inap Instalasi Psikogeriatri Rumah Sakit Jiwa Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang

Main Author: Siwi, Jayanti Ika
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/180365/1/Jayanti%20Ika%20Siwi.pdf
http://repository.ub.ac.id/180365/
Daftar Isi:
  • Agitasi merupakan gejala perilaku yang menantang dan sulit untuk ditangani. Penatalaksanaan agitasi dengan mengunakan intervensi psikososial personal berdasarkan prinsip Montessori telah digunakan secara luas. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh aktivitas Montessori terhadap perilaku agitasi pada orang dengan demensia (ODD) dengan melibatkan kelompok kontrol. Studi quasi-eksperimental dengan pendekatan repeated measure design yang dilakukan di ruang rawat inap instalasi Psikogeriatri RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Sampel dipilih dengan teknik consecutive sampling, selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok, yitu kelompok Montessori (n=12) dan kelompok kontrol (n=12 ).Variabel yang diukur adalah perilaku agitasi terhadap aktivitas psikososial personal dengan mengunakan prinsip Montessori dibandingkan dengan aktivitas psikososial umum untuk mengetahui manfaat dari interaksi psikososial secara personal. Responden diobservasi selama 30 menit sebelum, selama dan setelah pada setiap sesi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan perilaku agitasi sebelum, selama dan setelah dilakukan intervensi pada kelompok Montessori dan kelompok kontrol (Friedman, p < 0,001). Ditemukan adanya perubahan pada skor CMAI yang bermakna antara kelompok Montessori dan kelompok kontrol (Wilcoxon, p = 0,002). Terjadi penurunan perilaku agitasi yang lebih besar pada kelompok Montessori dibandingkan dengan kelompok kontrol (Mann-Whitney, p < 0,001). Kesimpulan dari penelitian ini adalah Aktivitas Montessori berpengaruh terhadap perilaku agitasi pada ODD.Temuan penting lain yang didapat yaitu, bahwa pada kelompok kontrol juga didapati penurunan perilaku agitasi. Peneltian selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi pengaruh aktivitas Montessoti terhadap afek dan keterlibatan untuk meningkatkan kemampuan fungsional ODD.