Studi Variasi Kadar Air Terhadap Sifat Fisik Dan Sifat Mekanik Lerak (Sapindus rarak)
| Main Author: | Turofiq, I’Anna |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180355/1/I%E2%80%99Anna%20Turofiq%20%282%29.pdf http://repository.ub.ac.id/180355/ |
Daftar Isi:
- Lerak (Sapindus rarak) merupakan salah satu komoditi yang sudah mulai sulit didapatkan di Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan alami pengganti sabun. Buah lerak mengandung beberapa senyawa diantaranya 12% saponin, 1% alkaloid, 0.036% steroid dan 0.029% triterpen. Penggunaan kembali bahan tradisional seperti lerak untuk membersihkan kain batik penting dilakukan, hal ini dikarenakan lerak merupakan bahan yang ramah lingkungan dan tidak mengandung bahan kimia yang menyebabkan pencemaran lingkungan. Pengetahuan tentang karakteristik fisik dan mekanik penting untuk kebutuhan data rekayasa yang diperlukan untuk perancangan mesin, proses, struktur dan pengendaliannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variasi kadar air terhadap sifat fisik dan mekanik lerak (Sapindus rarak) yang dilakukan pada lima variasi kadar air yaitu 11.365%, 14.678%, 18.182%, 22.869% dan 26.271%. Pada rentang kadar air tersebut dimensi panjang,lebar,tebal,diameter rata-rata (geometrik,aritmatik,kuadrat,ekuivalen) buah lerak mengalami peningkatan secara linier dengan meningkatnya kadar air yaitu sebesar 0.9%-1.3%, 0.9%-1.6%, 1.35%-1.9%, 0.09%-3.56%, 0.1%-3,57%. Sphericity buah lerak mengalami penurunan sebesar 0.05%-0.36%. Bulk density mengalami penurunan yaitu sebesar 0.1%-9.5% sedangkan true density dan porositas mengalami peningkatan sebesar 0.25%-15.92% dan 8.3%- 47.9%. coefficient of static friction mengalami peningkatan sebesar 0.01%-29.26%. Uji tekan pada posisi tegak lurus panjang mengalami peningkatan sebesar 1.5%- 27.89%,sedangkan pada posisi tegak lurus dengan lebar dan tebal mengalami penurunan sebesar 4.2%-29.7% dan 3.25%- 19.41%.