Hubungan Pola Bermain Gawai dengan Tingkat Kecemasan Anak Leukemia Usia Prasekolah di Ruang Anak RSUD dr. Saiful Anwar Malang

Main Author: -, Sugianto
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/180286/1/Sugianto.pdf
http://repository.ub.ac.id/180286/1/Majala_Sugianto_185070209111050.pdf
http://repository.ub.ac.id/180286/
Daftar Isi:
  • Program pemberian kemoterapi pada leukemia membutuhkan waktu 2-2,5 tahun. Kondisi ini berdampak timbulnya kecemasan pada anak leukemia yang berusia prasekolah. Fenomena yang ada, orang tua memberikan gawai sebagai alat permainan saat anak berada di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan Pola Bermain Gawai dengan Tingkat Kecemasan anak leukemia. Desain penelitian menggunakan diskriptif korelasi, dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan sampel menggunakan teknik total sampling dengan Jumlah responden 30 anak leukemia berusia prasekolah yang sedang menjalani persiapan kemoterapi di rumah sakit. Instrument Penelitian ini adalah kuesioner pola bermain gawai dan kuesioner tingkat kecemasan DASS yang sudah dimodifikasi. Proses menganalisa data menggunakan uji spearman dan hasil penelitian menunjukan p - value 0,730 lebih besar dari α 0,05. Angka tersebut menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pola bermain gawai dengan tingkat kecemasan. Disarankan bagi perawat agar tetap optimal dalam memanagemen kecemasan pada anak leukemia.