Perencanaan Strategi Pemasaran Produk Keju Mozzarella Menggunakan Analisis Swot Dan Metode Qspm (Quantitative Strategi Planning Matrix) (Studi Kasus Di Narendra Food Company, Malang)

Main Author: Nuryahya, Radea Gusti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/180252/1/RADEA%20GUSTI%20NURYAHYA%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/180252/
Daftar Isi:
  • Narendra Food Company Malang adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang industri pengolahan susu sapi menjadi keju mozzarella. Perusahaan ini memiliki produk yang sangat khas dengan rasa yang begitu enak dan lumer ketika dimakan. Akan tetapi seiring dengan adanya persaingan usaha yang semakin ketat tentunya Narendra Food Company Malang, harus mempunyai sistem yang dapat menarik para pelanggan untuk menjadikan Narendra Food Company sebagai perusahaan terbaik di bidang makanan. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis posisi produk keju mozzarella Narendra Food Company menggunakan analisis SWOT dan menganalisis prioritas alternatif strategi pemasaran di Narendra Food Company menggunakan analisis SWOT dan metode QSPM. Pada penelitian yang dilakukan analisis SWOT digunakan untuk menganalisis pengembangan empat tipe strategi yaitu kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Pada analisis QSPM digunakan untuk mengevaluasi strategi yang akan diterapkan sehingga dapat mengoptimalkan hasil yang diperoleh, dengan matriks QSPM dapat ditetapkan ketertarikan relatif dari strategi-strategi bervariasi yang dapat dipilih sehingga dapat diketahui strategi pemasaran yang dianggap paling baik dan sesuai untuk implementasi di perusahaan, sehingga metode ini dapat diaplikasikan pada Narendra Food Company. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa nilai total matriks Internal Factor Evaluation (IFE) dengan hasil sebesar 3.211 dan nilai total pada Eksternal Factor Evaluation (EFE) dengan hasil sebesar 3.098. Analisa posisi Narendra Food Company Malang menggunakan matriks Internal dan Eksternalviii didapatkan bahwa Narendra Food Company berada pada sel I yaitu Grow and Built Strategy (tumbuh dan bina) yang dapat diterapkan yaitu strategi intensif yang meliputi penetrasi pasar dan pengembangan produk. Berdasarkan matriks SWOT tersebut didapatkan delapan alternatif strategi. Prioritas strategi yang didapatkan dengan menggunakan matriks QSPM didapatkan hasil Total Attractive Score (TAS). Strategi tersebut yaitu pengembangan produk dan pelayanan produk untuk menarik konsumen (6.484), menambah fasilitas perusahaan (6.282), mempertahankan citra atau image perusahaan (6.247).