Efek Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum) Sebagai Penghambat Pembentukan Biofilm Escherichia Coli Secara In Vitro
Main Author: | Putri, Putu Ayu Tania Krisna |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180136/1/Putu%20Ayu%20Tania%20Krisna%20Putri.pdf http://repository.ub.ac.id/180136/2/MAJALAH_%20Putu%20Ayu%20Tania%20Krisna%20Putri_%20165070107111016.pdf http://repository.ub.ac.id/180136/ |
Daftar Isi:
- Escherichia coli merupakan penyebab tersering Infeksi Saluran Kemih (ISK) pada anak dan dewasa. Dalam upaya melindungi dirinya, E.coli dapat membentuk biofilm. Biofilm sulit dipenetrasi antibiotik dan dapat menimbulkan resistensi antibiotika. Daun kemangi sering dikonsumsi dan digunakan sebagai bahan masakan oleh masyarakat. Daun kemangi merupakan tanaman herbal yang mengandung Eugenol dan Flavonoid, yang diduga dapat menghambat pembentukan biofilm. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan efek etanol daun kemangi sebagai penghambat pembentukan biofilm bakteri E.coli secara in vitro dengan menggunakan metode dilusi tabung. Foto hasil pengamatan dikuantifikasi menjadi nilai Mean Gray Value (MGV) menggunakan Adobe Photoshop CS6. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kenaikan konsentrasi ekstrak berbanding lurus dengan penipisan cincin biofilm pada tabung dengan konsentrasi hambat minimal biofilm pada konsentrasi 35%. Uji korelasi Pearson menunjukkan korelasi sangat kuat dan signifikan (r = 0,933, p=0,000), dan uji komparasi Oneway ANOVA menunjukkan adanya perbedaan nilai yang signifikan antara rerata tiap kelompok (p=0,000). Sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol Ocimum sanctum dapat menghambat pembentukan biofilm Escherichia coli secara in vitro.