Pengaruh Dioctyl Phthalate (DOP) dan 1-Dekanol sebagai Pemlastis pada PIM-TOMAC Terhadap Transpor Cr(VI)
| Main Author: | Inassari, Fitri Azizah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/180081/ |
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari pengaruh jenis dan konsentrasi pemlastis dalam Polymer Inclusion Membrane (PIM) terhadap transpor Cr(VI). Pemlastis yang dipelajari yaitu dioctyl phthalate (DOP) dan 1-Dekanol. Pembuatan PIM dilakukan dengan melarutkan polyvinyl chloride (PVC), 20% (w/w) trioctylmethyl-ammonium chloride (TOMAC), dan pemlastis DOP atau 1-Dekanol dalam pelarut tetrahydrofuran (THF). Konsentrasi pemlastis DOP dan 1-Dekanol divariasi pada 20%, 30%, dan 40% w/w. Transpor Cr(VI) dilakukan menggunakan sel difusi. Fasa umpan sel difusi diisi 100 mL K2CrO4 50 mg/L pada pH 4 dan fasa penerima sel difusi berisi 100 mL NaOH 0,05 M. Membran PIM diletakkan diantara fasa umpan dan fasa penerima. Kedua fasa diaduk selama 180 menit dengan kecepatan 150 rpm. Larutan pada masing-masing fasa diambil 1 mL setiap 30 menit. Konsentrasi Cr(VI) dalam cuplikan dianalisis secara spektrofotometri sinar tampak dengan pereaksi difenilkarbazida pada panjang gelombang 541 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa transpor Cr(VI) melalui PIM konsentrasi DOP 20% (w/w) memperoleh hasil optimum dengan permeabilitas membran sebesar 2,76×10-4 mL/min.cm2, fluks awal 1,38×10-2 mg/min.cm2, dan removal Cr(VI) sebesar 16,79%. Pada PIM konsentrasi 1-Dekanol 40% (w/w) memperoleh hasil optimum dengan permeabilitas membran sebesar 8,96×10-4 mL/min.cm2, fluks awal 4,48×10-2 mg/min.cm2, dan removal Cr(VI) sebesar 46,60%. Dapat disimpulkan bahwa PIM dengan carrier TOMAC (PIM-TOMAC) dengan pemlastis 1-Dekanol lebih efektif untuk transpor Cr(VI) daripada PIM-TOMAC dengan pemlastis DOP.