Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh dan Cahaya terhadap Pertumbuhan dan Komponen Minyak Atsiri Vetiver Oil pada Kultur Kalus dari Tanaman Akar Wangi (Vetiveria zizanioides L. Nash)

Main Author: Sekarwangi, Ika Rizky
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/180006/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh zat pengatur tumbuh (ZPT) dan cahaya terhadap pertumbuhan dan komponen senyawa vetiver oil kultur kalus tanaman akar wangi (Vetiveria zizanioides L. Nash). Langkah penelitian yang dilakukan yaitu induksi kalus dari eksplan crown, kurva pertumbuhan kalus, subkultur kalus pada media perlakuan 2,4-D 0,5 mg/L dan kinetin 0,5 mg/L dibawah kondisi gelap dan terang. Analisis komponen senyawa vetiver oil menggunakan Gas chromatography mass spectrometry (GC-MS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kultur kalus dalam kondisi gelap menghasilkan indeks pertumbuhan, berat basah dan berat kering kalus lebih tinggi dibandingkan kondisi terang. Penambahan 2,4-D maupun kinetin pada konsentrasi 0,5 mg/L pada media kultur kalus tidak berpengaruh terhadap berat basah, berat kering dan indeks pertumbuhan. Berdasarkan kromatogram GC-MS, kultur kalus akar wangi teridentifikasi 58 komponen senyawa vetiver oil. Komponen utama senyawa vetiver oil pada kalus akar wangi yaitu kushimone (7,94%), vetiverol (6,58%), kushimene (6,44 %), β-vetivone (6,25%), α-vetivone (5,76%), prezizaene (2,09%) dan zizaene (1,04%). Cahaya dan ZPT dalam media berpengaruh terhadap komposisi dari beberapa komponen utama senyawa vetiver oil pada kultur kalus. Kondisi terang dan penambahan kinetin dalam media dapat meningkatkan komposisi senyawa vetiverol, β-vetivone dan α-vetivone, sedangkan kondisi gelap dan penambahan 2,4-D dapat meningkatkan komposisi senyawa kushimene, dan khusimone.