Pengaruh Kombinasi Ekstrak Air Daun Ciplukan (Physalis angulata L.) dan Albumin terhadap Kadar Trigliserida Tikus Putih (Rattus norvegicus) Strain Wistar Pasca Ovariektomi

Main Author: Rimbawan, Michelle
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/179865/1/Michelle%20Rimbawan.pdf
http://repository.ub.ac.id/179865/
Daftar Isi:
  • Pasca menopause merupakan masa dimana wanita akan mengalami penurunan kapasitas reproduksi dalam kehidupan, antara lain terjadinya defisiensi hormon estrogen sehingga kadar trigliserida cenderung lebih tinggi dari pada wanita premenopause. Ciplukan (Physalis) mengandung senyawa fitoestrogen berupa withanolide yang mekanisme kerjanya menyerupai estrogen. Pada wanita pasca menopause, juga terjadi penurunan kadar albumin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi ekstrak air daun ciplukan dan albumin dalam berbagai dosis terhadap kadar trigliserida tikus wistar. Tikus dibagi menjadi tujuh kelompok (N: kontrol negatif; OVX 5: terminasi 5 minggu pasca ovariektomi; OVX 9: terminasi 9 minggu pasca ovariektomi; C: terapi ekstrak air daun ciplukan 1500mg/kgBB; D1, D2, D3: terapi ekstrak air daun ciplukan 1500mg/kgBB ditambah albumin dosis 3.3g/kgBB, 6.7g/kgBB, dan 10g/kgBB), semua kelompok perlakuan terapi diterapi selama 4 minggu dan diterminasi pada 9 minggu pasca ovariektomi. Kadar trigliserida diukur dengan metode enzimatis kolometri. Hasil penelitian diuji dengan metode One-way ANOVA dan korelasi pearson. Uji One-way ANOVA tidak menunjukkan perbedaan signifikan antara kadar trigliserida tikus tanpa ovariektomi dengan tikus yang diovariektomi tanpa terapi, maupun antara tikus ovariektomi dengan tikus yang diberi perlakuan terapi. Pada uji korelasi pearson, didapatkan korelasi yang kuat antara penambahan dosis albumin dengan penurunan kadar trigliserida. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak air daun ciplukan dengan kombinasi albumin berbagai dosis tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kadar trigliserida tikus wistar.