Produksi Ayam Petelur Strain Isa Brown Di Kabupaten Blitar Ditinjau Dari Konsumsi Pakan, FCR, dan Berat Telur Pada Fase Puncak Produksi
| Main Author: | Anastasha, Mayrly Brilliant |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/179685/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui produksi strain Isa Brown pada fase puncak produksi ditinjau dari konsumsi pakan, FCR dan berat telur. Pengambilan data dilakukan pada tanggal 17 Februari – 17 Maret 2019. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai informasi bagi semua pihak. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Blitar. Materi dalam penelitian adalah ayam petelur strain Isa Brown umur 30-40 minggu yang berasal dari 42 kandang dari 3 farm yang berbeda. Metode penelitian yang digunakan adalah survey. Teknik penentuan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Berdasarkan dari hasil penelitian ini diperoleh nilai koefisien keragaman untuk konsumsi pakan, FCR, dan berat telur yaitu 10,27%, 16,61%, dan 5,41%, sedangkan untuk hasil uji t menunjukkan bahwa pada konsumsi pakan terdapat adanya perbedaan sangat nyata (P<0,05) antara data di lapang dibandingkan dengan standar produksi dari Isa Brown, dengan nilai rata-rata konsumsi pakan di lapang sebesar 123,11 g/ekor/hari, sedangkan untuk standar produksi dari Isa Brown sebesar 112,27 g/ekor/hari. Hasil uji t FCR menunjukkan terdapat adanya perbedaan yang nyata (P<0,05) antara data di lapang dibandingkan dengan standar produksi Isa Brown, dengan nilai rata-rata FCR di lapang sebesar 2,36, sedangkan untuk standar produksi dari Isa Brown sebesar 2,29. Hasil uji t berat telur menunjukkan terdapat adanya perbedaan yang nyata (P<0,05) antara data di lapang dibandingkan dengan standar produksi dari Isa Brown, dengan nilai rata-rata berat telur di lapang sebesar 61 g, sedangkan untuk standar produksi Isa Brown sebesar 62,64 g Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa produksi Isa Brown di lapang untuk konsumsi pakan, FCR, dan berat telur dibawah standar produksi dari Isa Brown. Saran perlu adanya perbaikan sanitasi kandang, pekerja dan alat-alat yang digunakan, supaya ayam lebih nyaman untuk berproduksi, sehingga produksi telur Isa Brown di Kabupaten Blitar dapat mencapai target produksi sesuai dengan standar produksi dari Isa Brown.