Implementasi Pasal 312 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Terkait Perkara Korban Tabrak Lari (Studi Di Unit Laka Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Kabupaten Malang)

Main Author: Nasution, Muhammad Firmansyah
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/179619/
Daftar Isi:
  • Implementasi Kepolisian dalam proses penindakan hingga pengungkapan kasus kecelakaan tabrak lari di Kabupaten Malang, serta menunjukan bahwa kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh anggota unit idik laka terkait penerapannya terkadang ada kendala Dalam kasus kecelakaan lalu lintas sendiri juga sering terjadinya kendala terhadap cara pengungkapannya yang dimana langkah dari pihak kepolisian nanti akan membuat surat SP2HP (Surat Pemberitahuan Hasil Penyelidikan) dikarenakan alat bukti dalam mengungkap kasus tabrak lari sendiri minim atau tidak cukup sebagai alat bukti yang kuat. yang mengakibatkan kasus kecelakaan tabrak lari sendiri masih sulit untuk diungkap. Berdasarkan hasil penelitian yang dapat ditemukan adalah masih kurangnya kegiatankegiatan dari anggota unit idik laka dalam mengungkap kasus tabrak lari yang mengakibatkan kasus-kasus kecelakaan lalu lintas tabrak lari masih sulit dalam penyelesaiannya. Jenis penelitian hukum ini adalah empiris yang menggunakan pendekatan yuridis sosiologis. Berdasarkan pembahasan, maka dapat disimpulkan: 1) penerapan pada pasal 312 tidak mampu diaplikasikan secara benar dan berkesinambungan. 2) Kendala kepolisian dalam menerapkan pasal 312 terkait tabrak lari kurangnya pihak penyidik dalam memahami aturan-aturan yang berlaku serta kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang arti penyidikan pada kasus tabrak lari.