Pengaruh Suhu Dan Curah Hujan Terhadap Produktivitas Tembakau (Nicotiana Tabacum L.) Di Kabupaten Malang

Main Author: Pradiga, Elfandi Putra
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/179380/1/Elfandi%20Putra%20Pradiga%20%282%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/179380/
Daftar Isi:
  • Tanaman Tembakau (Nicotiana tabacum L.) merupakan salah satu jenis tanaman perkebunan penting di Indonesia. Produksi tembakau dalam negeri masih sangat jauh jika dibandingkan dengan kebutuhan dalam negeri. Kebutuhan tembakau dalam negeri Indonesia untuk mencapai 340.000 ton/tahun, sementara produksinya pada tahun 2017 masih sekitar 198.296 ton dengan dengan luas area penanaman tembakau yaitu seluas 206.514 Ha. Tembakau adalah salah satu tanaman perkebunan yang sensitif terhadap pengaruh faktor lingkungan diantaranya ialah faktor iklim. Unsur-unsur iklim yang berpengaruh terhadap produksi tembakau adalah suhu dan curah hujan. Penlitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan dan pengaruh antara suhu dan curah hujan dengan produktivitas tembakau sebagai upaya untuk mengetahui seberapa besar pengaruh suhu dan curah hujan dengan produktivitas tembakau. Kegiatan penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2018 - Januari 2019 di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Penelitian dilaksanakan di lima Kecamatan yaitu di Kecamatan Donomulyo, Sumberpucung, Poncokusumo, Tajinan dan Tumpang. Alat yang digunakan dalam penelitian yaitu kuisioner dan kamera. Bahan yang digunakan dalam penelitian yaitu data unsur-unsur iklim (suhu, curah hujan dan hari hujan) tahun 2004-2017 yang diperoleh dari Stasiun Geofisika Karangkates, data produktivtas tembakau tahun 2004-2017 yang diperoleh dari Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Malang serta hasil wawancara dengan 50 orang petani tembakau sebagai responden. Data unsur-unsur iklim dan produktivitas tembakau dianalisis menggunakan analisis korelasi dan regresi linear berganda dengan bantuan software Microsoft Excel 2016 dan SPSS 25. Uji korelasi digunakan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara unsur-unsur iklim dengan produktivitas tembakau. Analisis regresi linear berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh unsur-unsur iklim terhadap produktivitas tembakau. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, hasil uji korelasi antara unsur-unsur iklim (suhu, curah hujan dan hari hujan) dengan produktivitas tembakau di Kabupaten Malang, suhu memiliki tingkat keeratan rendah dengan produktivitas tembakau, sedangkan unsur iklim curah hujan dan hari hujan memiliki tingkat keeratan sedang. Pengaruh curah hujan dan hari hujan terhadap produktivitas tembakau secara simultan sebesar 47,2 % sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Unsur iklim yang paling berpengaruh adalah hari hujan. Model pendugaan produktivitas tembakau yaitu Y = -19,560 + 0,005 X1 + 1,077 X2.