Metode Flow Injection Analysis (FIA)-Spektrofotometri dalam Penentuan Hidrokuinon pada Sampel Krim Penghilang Bekas Jerawat

Main Author: Syarifah, Irma Ayu
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/179301/
Daftar Isi:
  • Hidrokuinon adalah bahan berbahaya yang efektif digunakan dalam produk pemutih kulit karena mampu mengelupas kulit bagian luar dan menghambat pembentukan melanin. Penelitian ini merupakan pengembangan metode penentuan hidrokuinon yang dilakukan untuk mengetahui kondisi optimum volume sample loop dan konsentrasi besi(III), menentukan kisaran konsentrasi hidrokuinon, serta menguji tingkat validitas metode flow injection analysis (FIA)- Spektrofotometri pada sampel krim penghilang bekas jerawat. Pengukuran hidrokuinon dengan metode FIA-Spektrofotometri didasarkan pada pembentukan kompleks besi(II)-fenantrolin yang berwarna jingga-kemerahan dan dapat dideteksi secara spektrofotometri pada panjang gelombang maksimum 510 nm. Hidrokuinon mereduksi besi(III) menjadi besi(II), sehingga banyaknya besi(II) yang terbentuk setara dengan hidrokuinon. Optimasi dilakukan dengan variasi volume sample loop dari 50-150 μL dan variasi konsentrasi besi(III) dari 20-100 ppm. Kisaran konsentrasi hidrokuinon yang dapat terukur dengan metode FIASpektrofotometri yaitu 2-20 ppm. Dua sampel krim penghilang bekas jerawat yang diuji mengandung hidrokuinon dengan konsentrasi sebesar 9,414 ppm dan 13,384 ppm. Pengujian tingkat validitas metode FIA-Spektrofotometri dilakukan dengan cara adisi standar melalui pengukuran nilai recovery hidrokuinon. Metode FIASpektrofotometri dapat direkomendasikan sebagai alternatif metode penentuan hidrokuinon karena memiliki waktu analisis cepat, mudah, dan efisien. Selain itu, hasil pengukuran akurat, dibuktikan dengan tercapainya nilai recovery yang mendekati nilai 100%.