Analisis Perbandingan Penerapan Stateless Dan Stateful Pada Aplikasi Server Load Balancing Berbasis Software-Defined Networking
| Main Author: | Alfareza, Fahmi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/179294/ |
Daftar Isi:
- Software-defined networking atau biasa disebut SDN merupakan sebuah arsitektur jaringan komputer di mana aliran data dan kontrol komunikasi terpisah. Pemisahan tersebut membuat SDN dapat melakukan konfigurasi aplikasi jaringan lebih efisien dibandingkan dengan jaringan tradisional, salah satu contohnya adalah aplikasi server load balancing. Server load balancing adalah sebuah teknik untuk menyeimbangkan distribusi beban ke beberapa server yang menyediakan suatu layanan. Ada dua teknik yang dapat diimplementasikan sebagai server load balancing berbasis SDN, yaitu stateless dan stateful. Permasalahannya adalah, jika state pada SDN mempengaruhi kinerja pada aplikasi jaringan berbasis SDN. Lalu, teknik manakah yang mempunyai kinerja lebih baik untuk diimplementasikan sebagai server load balancing berbasis SDN yang dilihat pada sisi client, SDN controller, dan server. Pada sisi client, didapatkan bahwa kinerja stateless server load balancing lebih baik daripada stateful server load balancing dengan nilai throughput dari stateless server load balancing 222,9% lebih besar pada request rate 250 requests/second daripada stateful server load balancing. Pada sisi SDN controller, didapatkan bahwa kinerja stateless server load balancing lebih baik daripada stateful server load balancing dengan nilai connection rate dari stateless server load balancing 222,9% lebih besar pada request rate 250 requests/second daripada stateful server load balancing. Dan pada sisi server, didapatkan bahwa kinerja stateful server load balancing lebih baik daripada stateless server load balancing dengan distribusi request yang lebih merata. Pada stateful server load balancing, server 0 menerima 6.667 request, server 1 menerima 6.667 request, dan server 2 menerima 6.666 request. Sedangkan pada stateless server load balancing, server 0 menerima 10.000 request, server 1 menerima 5.000 request, dan server 2 menerima 5.000 request.