Perbedaan Kekuatan Tekan Resin Komposit Microhybrid Dan Nanohybrid Setelah Perendaman Dalam Minuman Berkarbonasi
Main Author: | Talenta, Anugrah Natalia Puput |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/179221/1/Anugrah%20Natalia%20Puput%20Talenta.pdf http://repository.ub.ac.id/179221/2/MAJALAH_AnugrahNataliaPuputTalenta_155070401111055.pdf http://repository.ub.ac.id/179221/ |
Daftar Isi:
- Resin komposit merupakan salah satu bahan restorasi, yang memiliki berbagai jenis diantaranya resin komposit microhybrid dan nanohybrid. Salah satu sifat dari resin komposit adalah kekuatan tekan, yang dapat mengalami penurunan sifat akibat berkontak dengan makanan ataupun minuman seperti minuman berkarbonasi. Minuman berkarbonasi merupakan minuman yang mengandung asam, yang dapat menyebabkan penurunan kekuatan tekan dan akan mempengaruhi ketahanan lama pemakaian resin komposit. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti perbedaan kekuatan tekan resin komposit microhybrid dan nanohybrid setelah perendaman dalam minuman berkarbonasi. Penelitian ini merupakan penelitian True Eksperimental Laboratoris dengan rancangan Post Test Only Group Design. Sampel yang digunakan adalah 36 sampel resin komposit berbentuk silinder. Sampel direndam dalam saliva buatan pada inkubator bersuhu 37o C kemudian dibagi menjadi 12 kelompok yaitu 6 kelompok kontrol dan 6 kelompok perlakuan, yang masing-masing terdiri atas 3 kelompok resin komposit microhybrid dan nanohybrid dengan waktu perendaman berbeda. Perendaman dalam inkubator bersuhu 37o C selama 1 hari, 3 hari dan 7 hari lalu dilakukan uji kekuatan tekan dengan Universal Testing Machine. Analisa data menggunakan One-Way Anova Test menunjukkan hasil p<0,05, terdapat perbedaan signifikan antar kelompok. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kekuatan tekan resin komposit microhybrid setelah perendaman dalam minuman berkarbonasi lebih tinggi daripada resin komposit nanohybrid.