Biotransformasi Minyak Jarak (Ricinus communis) dengan Metode Konvesional dan Microwave Menggunakan Lipase B Candida antarctica recombined Aspergillus oryzae
Main Author: | Stywarni, Galuh Alya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/179192/ |
Daftar Isi:
- Biotransformasi minyak jarak (Ricinus communis) menggunakan Lipase B Candida antarctica recombined Aspergillus oryzae dengan metode konvensional (T= ruang, 40oC) dan microwave (T= 40oC) telah dilakukan. Biotransformasi dengan metode konvensional dilakukan selama 24, 48 dan 72 jam, sedangkan metode microwave dilakukan selama 10, 20 dan 30 menit. Metode konvensional menggunakan magnetic hotplate stirrer, sedangkan metode microwave menggunakan microwave rumah tangga dengan modifikasi. Senyawa produk biotransformasi minyak jarak dianalisis menggunakan GC-MS. Produk yang dihasilkan dari metode konvensional (T= ruang) berturut-turut disajikan sebagai berikut. Ester : metil risinoleat, 53.64% (t= 24 jam); metil dodekanoat, 4.58% (t= 48 jam), 1.61% (t= 72 jam); metil-9-oktadekenoat, 1.59% (t= 48 jam); metil dekanoat, 2.84% (t= 48 jam). Lakton : γ-dodekalakton, 1.75% (t= 48 jam) dan asam-11-hidroksi-trans-8-dodekenoat lakton, 2.25% (t= 72 jam). Asam Karboksilat : asam-9-oktadekenoat (4.37%) dan asam dodekanoat (1.53%) masing-masing pada t= 48 jam. Sedangkan pada T= 40oC, hanya dihasilkan metil risinoleat sebesar 81.33% (t= 72 jam). Produk yang dihasilkan dari metode microwave (T= 40oC, t= 10, 20 dan 30 menit) adalah metil-9-oktadekenoat, yang mencapai maksimum seiring bertambahnya waktu dari 2.59% hingga 10.4% dan metil risinoleat yang mengalami penurunan dari 23.85% hingga 1.75%.