Efektivitas Teknik Distraksi Video Film Kartun Dalam Menurunkan Rasa Takut Pasien Anak Usia 5-6 Tahun Saat Perawatan Tumpatan GIC Klas I di RSUB Malang
Main Author: | Pamungkas, Syafrizal Aji |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/179169/1/Syafrizal%20Aji%20Pamungkas.pdf http://repository.ub.ac.id/179169/2/MAJALAH_SYAFRIZAL%20AJI%20PAMUNGKAS_155070400111009.pdf http://repository.ub.ac.id/179169/ |
Daftar Isi:
- Rasa takut pada anak saat perawatan gigi dapat menyebabkan penundaan perawatan yang dapat membuat kondisi gigi anak semakin parah. Rasa takut timbul dan berasal dari perasaan yang muncul sebagai tanda bahaya terhadap objek spesifik yang ditandai dengan meningkatnya denyut nadi dan perubahan perilaku anak. Video film kartun merupakan salah satu teknik distraksi yang efektif dalam mengurangi rasa takut anak saat perawatan gigi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas teknik distraksi video film kartun dalam mengubah perilaku pasien anak usia 5-6 tahun saat perawatan tumpatan GIC Klas I. Metode penelitian ini adalah true experimental dengan jumlah sampel sebanyak 32 anak yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu 16 anak pada kelompok kontrol dan 16 anak pada kelompok distraksi. Distraksi dilakukan dengan memperlihatkan video film kartun selama anak dilakukan perawatan tumpatan GIC Klas I. Indikator tingkat rasa takut menggunakan denyut nadi yang diukur dengan alat oxymeter dan menggunakan Rating Frankl yang diukur dengan melihat perilaku anak saat dilakukan perawatan. Data hasil penelitian diolah dengan menggunakan Uji Statistik Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan hasil X2 hitung 4,69 (p=0,03) dan 5,87 (p=0,015), untuk Rating Frankl dan denyut nadi secara signifikan (p<0,05 dan X2 tabel = 3,84). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan perilaku dan denyut nadi pasien anak yang signifikan antara kelompok kontrol dengan kelompok distraksi ketika perawatan tumpatan GIC Klas I.