Pengaruh Ekstrak Biji Jarak Pagar (Jatropha curcas L) Sebagai Kontrasepsi Terhadap Ekspresiestrogen Receptor Alpha (ER-α) Pada Uterus Dan Kadar Mda Pada Ovarium Tikus (Rattus novergicus)
Main Author: | Anggraini, Novia Dwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/179100/ |
Daftar Isi:
- Jarak pagar (Jatropha curcas L) adalah tanaman yang berasal dari famili Eurphobiaceae yang dapat dimanfaatkan sebagai agen koagulan, antibiotik, hemostatik, antiseptik, hepatoprotektif dan sebagai bahan kontrasepsi. Biji jarak pagar memiliki banyak kandungan senyawa yang sangat bermanfaat, seperti alkaloid, saponin dan flavanoid dimana senyawa tersebut dapat digunakan sebagai bahan antifertilitas. Senyawa alkaloid, saponin dan flavanoid memiliki efek fitoestrogen dan efek sitotoksik sehingga mampu meningkatkan ekspresi ER-α pada uterus dan menghambat proliferasi sel endometrium serta menghambat proses oogenesis pada ovarium. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh ekstrak biji jarak pagar (Jatropha curcas L) terhadap ekspresi estrogen receptor alfa (ER-α) dan kadar MDA pada tikus Rattus norvegicus. Tikus yang digunakan adalah tikus betina fertil dan pernah melahirkan dengan berat badan 200 gram. Tikus dibagi dalam empat kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol negatif dan 3 kelompok untuk menentukan pilihan dosis yang terbaik. Pemberian ekstrak biji jarak pagar dengan dosis 10 mg/kgBB (perlakuan 1), 50 mg/kgBB (perlakuan 2) dan 100 mg/kgBB (perlakuan 3) yang diberikan 2 kali sehari secara oral dengan masing-masing kelompok terdiri 6 ekor. Setelah 14 hari, organ uterus dan ovarium diambil untuk dilakukan pemeriksaan ekspresi ER-α pada uterus dan kadar MDA pada ovarium.Pengamatan ekspresi ER-α dilakukan pada lapisan endometrium dan akan dihitung menggunakan sofware ImmunoRatio, sedangkan pengukuran kadar MDA menggunakan spektrofotometri. Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf kepercayaan 95%, setelah homogen dilanjutan uji Tukey. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji jarak pagar (Jatropha curcas L) secara signifikan (p<0,05) meningkatkan ekspresi ER-α dan kadar MDA dimana semakin tinggi dosis ekstrak biji jarak pagar (Jatropha curcas L) semakin tinggi peningkatan ekspresi ER-α dan kadar MDA. Pemberian ekstrak biji jarak pagar dapat meningkatkan ER-α pada organ uterus dan kadar MDA pada organ ovarium.